Usai KH dinyatakan positif, anak dan istrinya pun menjalani rapid test sebanyak dua kali.
Hasil dari dua kali rapid test ialah nonreaktif.
"Alhamdulillah dua anak dan istrinya KH hasil rapid test hari ini non-reaktif. Sebelumnya pada 4 Juni lalu juga non-reaktif," kata Hadi Purwanto, petugas medis puskesmas, ditemui Kompas.com usai pelaksanaan rapid test di kediaman KH.
Anak-istri KH pun boleh beraktivitas seperti biasa, namun tetap harus mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain
Ia pun dirawat selama hampir sebulan atau 27 hari di rumah sakit.
KH akhirnya pulang dari RS setelah hasil tes swabnya dua kali menunjukkan negatif.
Kepulangannya disambut warga dengan gembira, bahkan mereka mengiringi langkah KH dengan musik rebana.
Ternyata warga sudah bersiap-siap sejak pagi buta.
Mereka menyiapkan acara tasyakuran atas kesembuhan warganya.
"Doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah. Sekaligus memohon agar tidak ada lagi kasus baru Covid-19 di Kota Tegal," ujar Ketua RW setempat, Supriadin Tarso.
Baca juga: Sederet Pesan Menggugah dari Para Pasien Corona yang Berhasil Sembuh...