MAKASSAR, KOMPAS.com – Polda Sulsel telah memeriksa beberapa saksi terkait kasus pengambilan jenazah yang dijamin Anggota DPRD Makassar dari Fraksi PKS, Andi Hadi Ibrahim Baso.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Ibrahim Tompo menuturkan, pihaknya menggali keterangan saksi yang terlibat dalam kasus pengambilan jenazah Covid–19 di RSUD Daya.
“Sedang kita lidik siapa-siapa yang terlibat dan nanti akan kita proses. Sejak kemarin baru 2 saksi yang diperiksa, baik dari pihak RSUD Daya dan pihak keluarga almarhum. Ada beberapa saksi-saksi lainnya proses pemanggilan dan pemeriksaan lainnya. Nanti kita infokan jika sudah selesai prosesnya,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/7/2020).
Baca juga: Anggota DPRD Makassar Penjamin Pengambilan Jenazah Pasien Covid-19 Di-swab Test
Dia mengatakan, kasus pengambilan jenazah di Makassar ini telah ditingkatkan dari proses penyelidikan ke tingkat penyidikan.
“Kasus ini sudah naik ke proses penyidikan dan ditangani sekarang Polrestabes Makassar,” tuturnya.
Pihaknya akan menindak tegas terhadap siapa saja yang melanggar protokol kesehatan.
“Terkait permasalahan tentang pelanggaran protokol covid adalah hal prioritas. Semua sama di mata hukum, apalagi terkait dengan keselamatan banyak orang,” tegasnya.
Baca juga: Kapolda Sulsel Bakal Periksa Anggota DPRD Makassar yang Terlibat Pengambilan Jenazah Covid-19
Sebelumnya telah diberitakan, jenazah PDP yang terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD Daya, Makassar dibawa pulang oleh keluarganya setelah adanya jaminan dari anggota DPRD Makassar, Sabtu (27/6/2020).
Pasien yang beralamat di Komplek Taman Sudiang Indah ini masuk ke RSUD Daya, Sabtu (27/6/2020) pagi dengan gejala sesak nafas.
Dari hasil pemeriksaan rapid test, pasien dinyatakan reaktif dan pemeriksaan lanjutan Swab Test pun dilakukan oleh tim medis.
Setelah beberapa jam dirawat di RSUD Daya, pasien meninggal dunia dengan hasil swab belum keluar.
Pihak keluarga meminta agar jenazah dipulangkan ke rumah duka untuk disemayamkan.
Jenazah akhirnya dibawa pihak keluarga dari RS Daya setelah adanya jaminan dari anggota DPRD Makassar dari Fraksi PKS, Andi Hadi Ibrahim Baso.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.