Sementara itu, Kabag Humas RSI Aisyiyah Kota Malang, Riana mengatakan, ruang isolasi di rumah sakit itu sempat penuh pada Rabu (1/7/2020).
Tapi, kini sudah ada ruangan kosong setelah beberapa pasien yang dirawat dinyatakan sembuh dan dipulangkan.
"Penuh itu kemarin. Kalau sekarang ada. Karena tempat tidurnya 11, kemarin penuh. Begitu sekarang ada yang pulang. Sudah ada," jelasnya.
Humas Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Malang Husnnul Mua'rif mengatakan, pasien Covid-19 yang menunggu hasil negatif kedua berdasarkan tes swab akan dipindahkan ke rumah karantina.
Baca juga: Menkes Terawan Tiba-tiba Kunjungi Balai Kota Surabaya, Risma Ajak Keliling Pasar
Hal itu menjadi solusi mengatasi kapasitas rumah sakit rujukan Covid-19 yang penuh.
"Rumah itu khusus untuk warga Kota Malang yang sudah mengalami perbaikan (klinis) di rumah sakit tapi masih menunggu hasil swab keluar dan sudah tidak ada keluhan. Ini mungkin bisa mengurangi (penggunaan) jumlah bed yang ada di rumah sakit," katanya.
Hingga Rabu (1/7/2020), sebanyak 212 kasus positif Covid-19 tercatata di Kota Malang. Rinciannya, 57 pasien sembuh, 16 meninggal, dan 139 pasien dirawat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.