Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

91 Persen Pasien Covid-19 di Kota Padang Merupakan OTG dan ODP

Kompas.com - 02/07/2020, 12:54 WIB
Rahmadhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 di Kota Padang, Sumatera Barat, didominasi oleh orang tanpa gejala (OTG) dan orang dalam pemantauan (ODP).

Sementara pasien dalam pengawasan yang positif hanya sebanyak 8,9 persen atau 45 orang.

Berdasarkan data dari situs web Dinas Kesehatan Kota Padang, hingga Kamis (2/7/2020), pukul 12.00 WIB, jumlah pasien positif di Kota Padang sudah mencapai 519 orang.

Baca juga: 4 Fakta Polisi Gadungan Merampok Mobil, Bingung karena Fitur Canggih

“91 persen penderita positif Covid-19 berasal dari OTG dan ODP,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani kepada sejumlah wartawan, Kamis.

Feri mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga jarak atau physical distancing.

Sebab orang yang kelihatannya sehat, bisa jadi sudah terpapar virus corona.

“Selain itu kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan. Seperti selalu mencuci tangan, menggunakan masker ketika keluar rumah dan makan makananan yang bergizi,” sebut Feri.

Baca juga: PPDB SMA dan SMK di Sumbar Diperpanjang hingga 6 Juli 2020

Feri mengatakan, pihak Dinas Kesehatan Kota Padang akan terus melakukan tracing untuk menemukan OTG yang terinfeksi positif Covid-19.

“Kita perlu mewaspadai orang tanpa gejala tersebut. Kami bekerja sama dengan laboratorium Fakultas Kedokteran Unand melakukan surveilans untuk melakukan tes swab, dengan tujuan menemukan orang tanpa gejala yang terpapar positif covid-19,” kata dia.

Setiap Puskemas melakukan pemantauan terhadap orang-orang yang baru datang dari daerah yang terjangkit virus corona.

“Tujuannya untuk cepat kita mengetahui kondisi orang tersebut, agar nantinya tidak terjadi penularan ke yang lain,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com