Kepada keluarganya, M sempat pamit belajar kelompok.
Ia pergi dengan berjalan kaki seorang diri menuju lokasi rumah temannya.
Namun, M tak kunjung datang meski ditunggui hingga petang.
Pesan yang dikirimkan rekannya pada M pun tak dibalas.
M rupanya juga tak pulang ke rumah menjelang malam.
Keluarga pun akhirnya mencari keberadaan M dengan menyusuri jalanan yang dilewati M, termasuk di daerah perkebunan karet.
Jilbab M yang tersayat benda tajam dan sepatu kanan M di kebun karet menjadi petunjuk penemuan jasad M.
"Kemudian disusuri jalan di mana korban lewat, setelah disusuri di dalam kebun karet, ditemukan sebuah jilbab korban", kata dia, Rabu (1/7/2020).
M ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
"Setelah itu enggak lama warga berhasil menemukan korban dalam keadaan tewas telentang dan kondisi setengah telanjang dan berlumuran darah," ujar Kapolres.