Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Utang Sang Ayah, Siswi SMP Dibuntuti, Diperkosa dan Dibunuh Saat Pamit Belajar Kelompok

Kompas.com - 02/07/2020, 12:29 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Pamit belajar kelompok namun tak kunjung datang

Kepada keluarganya, M sempat pamit belajar kelompok.

Ia pergi dengan berjalan kaki seorang diri menuju lokasi rumah temannya.

Namun, M tak kunjung datang meski ditunggui hingga petang.

Pesan yang dikirimkan rekannya pada M pun tak dibalas.

M rupanya juga tak pulang ke rumah menjelang malam.

Baca juga: Guru Diduga Hamili Siswi SMP, Korban Kirim Pesan WhatsApp Bertulis Belum Menstruasi dan Dibaca Istri Pelaku

Ditemukan tewas setengah telanjang

IlustrasiTHINKSTOCK Ilustrasi

Keluarga pun akhirnya mencari keberadaan M dengan menyusuri jalanan yang dilewati M, termasuk di daerah perkebunan karet.

Jilbab M yang tersayat benda tajam dan sepatu kanan M di kebun karet menjadi petunjuk penemuan jasad M.

"Kemudian disusuri jalan di mana korban lewat, setelah disusuri di dalam kebun karet, ditemukan sebuah jilbab korban", kata dia, Rabu (1/7/2020).

M ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

"Setelah itu enggak lama warga berhasil menemukan korban dalam keadaan tewas telentang dan kondisi setengah telanjang dan berlumuran darah," ujar Kapolres.

Baca juga: Rekonstruksi Tewasnya Siswi SMP yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Jambi, Tersangka Mengaku Awalnya Tak Berniat Membunuh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com