KOMPAS.com- Pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GIA 613 rute Makassar-Jakarta tergelincir di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Rabu (1/7/2020) sekitar pukul 18.55 Wita.
Pesawat yang tergelincir berjenis Airbus A330.
Belum diketahui pasti penyebab insiden tersebut. Dipastikan, tak ada korban jiwa dan kerusakan berarti pada pesawat.
Baca juga: Pesawat Garuda Indonesia Tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar
Namun, di Bandara Internasional Sultan Hassanudin Makassar, pesawat tergelincir ketika hendak lepas landas.
"Roda depan pesawat dan landing gear utama kiri keuar dari landasan saat berbelok untuk take off pada runway 21 Makassar," tutur Yuyun.
Baca juga: Pesawat Garuda Tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin Saat Hendak Lepas Landas
Yuyun memastikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tergelincirnya pesawat.
Usai peristiwa itu, pesawat ditarik ke apron supaya tidak menganggu penerbangan di bandara tersebut.
Belum diketahui penyebab kecelakaan. Pihak maskapai masih melakukan investigasi terkait insiden ini.
Baca juga: Ombudsman: Rapid Test Bagi Calon Penumpang Kereta dan Pesawat Hanya Formalitas
Mereka dipastikan dalam keadaan selamat.
"Semua baik-baik saja," kata General Manager Angkasa Pura 1 Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Wahyudi.
Lantaran pesawat mengalami insiden tergelincir, penerbangan para penumpang tersebut dibatalkan.
"14 penumpang pesawat Garuda itu di cancel penerbangannya. Ada yang diinapkan di hotel dan ada juga penumpang yang memilih pulang ke rumahnya,” kata dia.
Baca juga: Menolak Diisolasi, Pasien Positif Covid-19 Kabur, Lolos Pemeriksaan dengan Surat Non-reaktif
Wahyudi menyebut, insiden ini tak memengaruhi aktivitas penerbangan lainnya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
Sebab, ada dua runway di bandara tersebut.
"Semua berjalan lancar, tidak ada penerbangan yang terganggu. Di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini kan mempunyai dua runway, jadi yang satunya digunakan,” tutur dia.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Makassar, Hendra Cipto | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.