KOMPAS.com - Seorang pasien positif Covid-19 perempuan berinisial S menolak diisolasi dan kabur dari Bali.
Ia lolos dari pemeriksaan dengan menunjukkan surat hasil rapid test non-reaktif.
Padahal, ketika dilakukan tes swab, pasien itu dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: Kasus-kasus Pasien Positif Corona Tanpa Gejala di Sejumlah Daerah, Ada yang Hanya Merasa Kehausan
Ia tinggal di Bali dan bekerja di sebuah tempat usaha.
Di tempat itulah, S tertular Covid-19 dari sang majikan yang lebih dahulu dinyatakan positif.
Saat dilakukan tracing dan tes swab, S dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Baca juga: Sederet Cerita Mereka yang Jalani Belasan hingga Puluhan Kali Tes Swab Covid-19
Seusai mendapati hasil tes positif, S pun diminta menjalani isolasi di salah satu rumah sakit di Bali.
Akan tetapi, S justru menolak dan memilih melarikan diri bersama sang suami ke kampung halamannya di Bondowoso.
S bisa menembus pemeriksaan petugas dengan menunjukkan surat hasil rapid test yang sebelumnya non-reaktif.
Ketika didatangi petugas, awalnya S tetap tidak mau dikarantina.
"Awalnya tetap menolak dibawa atau diisolasi ke rumah sakit. Alhamdulillah ternyata bisa dan bersangkutan mau diisolasi di rumah sakit," ujar Imron dikutip dari KompasTV, Selasa (30/6/2020).
Adapun sang suami belum dinyatakan positif Covid-19.
Sumber: Kompas TV
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.