Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Banjarmasin Dihebohkan Benda Diduga Bom di Halaman Sekolah

Kompas.com - 30/06/2020, 15:40 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Warga Jalan S Parman, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) dihebohkan dengan penemuan benda diduga bom di halaman salah satu sekolah tak jauh dari Mapolda Kalsel.

Saksi mata di lokasi, Sarinah mengatakan, benda tersebut diletakkan oleh salah seorang pengendara minibus berwarna putih.

"Mereka datang berdua tapi yang meletakkan benda itu seorang wanita bercadar," ujar Sarinah saat dikonfirmasi, Senin (29/6/2020) malam.

Baca juga: Tersangka Penculikan Kekasih Mantan Istri di Banjarmasin Ngaku Belum Bercerai

Sarinah bersama suaminya kemudian bertanya kepada pelaku perihal isi benda tersebut.

"Setelah diletakkan benda itu kemudian mereka foto, terus kami datangi dan tanyakan benda apa itu, mereka jawab pesanan kepala sekolah. Setelah itu mereka pergi," jelasnya.

Penjaga sekolah yang mendapat laporan dari kedua saksi kemudian meneruskan ke pihak polisi.

Brimob Polda Kalsel yang menerima laporan langsung meluncur ke lokasi.

Baca juga: Stres Dikarantina, 2 PDP di Banjarmasin Ancam Bunuh Diri

Bahkan Jalan S Parman sempat ditutup selama beberapa jam untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Rifa'i mengatakan, benda diduga bom tersebut ternyata hanya berisi bungkusan koran yang dibungkus menggunakan kardus kecil.

"Setelah dicek ternyata benda tersebut berisi kertas koran yang digulung, jadi tidak ada benda yang berbahaya," ungkapnya saat dikonfirmasi, Selasa (30/6/2020)

Meski yang ditemukan bukanlah benda yang berbahaya, pihaknya menyelidiki identitas pelaku yang meletakkan benda tersebut.

Dengan adanya kejadian ini, Rifa'i mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan di lingkungan masing-masing.

"Masih dalam proses, kita sudah minta keterangan-keterangan dari saksi-saksi seperti apa ciri-ciri kedua orang itu," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com