Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Puluhan Wisatawan di Pantai Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur

Kompas.com - 28/06/2020, 18:36 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Puluhan wisatawan pantai tersengat ubur-ubur di Kawasan Pantai Kukup, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, Yogyakarta saat uji coba new normal.

Sebagian besar wisatawan yang tersengat adalah anak-anak karena memainkan hewan bertentakel yang terbawa ombak.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan dari dua pantai yang melakukan uji coba new normal, hanya Pantai Kukup yang terdapat ubur-ubur.

Sebab, Pantai Baron terdapat air tawar yang berasal dari sungai yang bermuara di sana. 

Baca juga: Pantai di Gunungkidul Dipenuhi Ubur-ubur Saat Uji Coba Wisata New Normal, 5 Pengunjung Disengat

 

Sebagian besar bisa disembuhkan dengan pengobatan yang dilakukan oleh Tim SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul.

"Sampai sekitar pukul 15.00 WIB, ada 43 orang tersengat ubur-ubur. Satu orang anak terpaksa dilarikan ke klinik karena mengalami sesak nafas," kata Suris saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (28/6/2020).

Menurut dia, sebagian besar tersengat hewan bertentakel berwarna biru itu.

Hal ini cukup logis karena saat anak-anak senang bermain air dan pasir, perhatian mereka akan tertuju pada ubur-ubur yang memiliki warna cukup menarik perhatian.

Bentuk ubur-ubur memiliki tubuh transparan dan memiliki rumbai warna biru.

Ubur-ubur biasanya terbawa ombak dan terseret ke pasir.  

Saat musim kemarau, di mana suhu air laut dingin merupakan siklus munculnya hewan yang tergolong ke dalam kelas Scyphozoa.

Tubuhnya yang berbentuk payung berumbai bisa menyebabkan gatal di kulit jika tersentuh. Namun, jika tidak kuat bisa menyebabkan sesak nafas.

"Tadi yang sempat sesak langsung diberikan oksigen dan dilarikan ke klinik," ucap Suris. 

Baca juga: Muncul Tiba-tiba dengan Jumlah Tak Terhitung, Ubur-ubur di Probolinggo Menghilang

Petugas SAR Satlinmas pun terus berupaya melakukan pembersihan ubur-ubur yang nama lokalnya disebut impes.

Pihaknya mengimbau agar wisatawan tidak menyentuh jika menemukan impes.

Suris mengatakan, pagi hingga sore tadi ribuan wisatawan berkunjung ke kawasan pantai selatan.  

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono menambahkan, selain ubur-ubur, pihaknya mengimbau agar wisatawan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam upaya pencegahan Covid-19.

MIsalnya, tetap menggunakan masker dan jaga jarak selama berkunjung ke kawasan pantai. 

Dalam masa uji coba new normal ini, pemerintah Kabupaten Gunungkidul baru membuka dua pantai yakni Pantai Baron, dan Pantai Kukup. Selain pantai, Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, dan Kalisuci, Semanu sudah dibuka untuk wisatawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com