Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Penganiayaan Tenaga Medis Oleh Keluarga Jenazah Pasien Corona di Ambon

Kompas.com - 28/06/2020, 12:59 WIB
Rachmawati

Editor

Periksa tiga saksi dan tracing kontak erat

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pulau Ambon AKP Gilang Prasetya mengaku pihaknya telah memeriksa tiga orang terkait kasus tersebut.

Satu dari tiga orang yang diperiksa itu merupakan istri dari almarhum HK.

“Iya benar, sudah tiga orang yang diperiksa saat ini,” kata dia.

Sedangkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku memastikan seluruh anggota keluarga yang terlibat dalam proses pemakaman pasien positif corona tanpa protokol kesehatan akan di-tracing dan rapid test.

Tracing juga dilakukan kepada mereka yang terlibat pengambil paksa jenazah HK.

Baca juga: Cegat Ambulans, Keluarga Ambil Paksa Jenazah Covid-19 yang Akan Dimakamkan

“Iya pasti akan dilakukan,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang.

Ia juga mengaku sangat menyayangkan insiden tersebut bisa terjadi.

“Ini juga akan jadi bahan evaluasi gugus tugas mengapa sampai bisa terjadi seperti begitu dan kami berharap tidak akan terjadi lagi,” ujar dia.

Baca juga: Polisi Usut Penghasut Warga yang Cegat Ambulans dan Ambil Paksa Jenazah Covid-19

“Ini tentunya jadi pembelajaran buat kita ya, dan gugus tugas mengimbau kepada masyarakat supaya percaya kepada gugus tuga karena ini dalam rangka pencegahan, jangan sampai ini (virus) tertular kepada keluarga atau orang-orang di sekitar,” kata dia.

Senada dengan Kasrul, Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Kombes Pol Leo Surya Nugraha Simatupang juga berharap kasus tersebut menjadi kasus yang terakhir di Maluku.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rahmat Rahman Patty | Editor: Abba Gabrillin, Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com