Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapat Bersama Mahfud MD dan Tito Karnavian, Risma Jelaskan Upaya Penanganan Covid-19

Kompas.com - 26/06/2020, 19:59 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan untuk menangani kasus virus corona baru atau Covid-19 dalam pertemuan Gugus Tugas Percepatanan Penanganan Covid-19 Surabaya Raya.

Acara itu digelar di Hotel JW Marriot Surabaya pada Jumat (26/6/2020).

Pertemuan itu dihadiri Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. 

 

Salah satu cara yang dilakukan Pemkot Surabaya adalah pelacakan atau tracing pasien Covid-19.

Baca juga: Kunjungi Surabaya, Mendagri Minta Pemda Responsif soal Kebutuhan Masker Warga

Risma juga menjelaskan alasan memilih mengakhiri penerapan PSBB dan mulai memasuki masa transisi fase tatanan normal baru.

"Karena saya melihat kondisi di masyarakat. Dan kami punya data pasien satu per satu. Detail alamatnya juga. Jadi begitu tahu siapa yang sakit, maka satu keluarga langsung isolasi, mereka tidak boleh keluar rumah," kata Risma dalam pertemuan itu, Jumat.

Program Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo, kata Risma, punya peran penting dalam mengawasi warga yang melakukan isolasi mandiri.

Program ini juga membantu masyarakat lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Jadi dengan adanya Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo ini sudah tidak menular ke samping," ujar Risma.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com