Menanggapi permintaan Presiden Joko Widodo soal waktu 2 minggu tersebut, Risma mengaku telah bekerja terus menerus.
"Kita kerja mulai kemarin-kemarin, kita terus bekerja," kata Risma saat ditemui di kediaman wali kota, dilansir dari Surya, Kamis (25/6/2020).
Namun demikian, Risma berencana akan lebih mengintesifkan pengawasan setiap keluarga. Menurutnya, kasus penularan di Surabaya sering terjadi di lingkungan keluarga.
"Jadi misalnya satu keluarga itu ada yang positif, itu harus bisa mengajak untuk rawat inap, supaya enggak nulari keluarganya," ucap Risma.
Sementara itu, Risma juga akan melakukan komunikasi khusus dengan semua RT/RW di kawasan yang banyak terdapat rumah kos.
"Kita butuh penanganan khusus untuk itu," ujar Risma.