Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suka Cita Pedagang di Kawasan Pantai Gunungkidul Setelah 3 Bulan Tak Berjualan

Kompas.com - 24/06/2020, 19:34 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Dia menyiapkan perlengkapan untuk protokol Covid-19. Pelindung wajah, masker hingga sarung tangan sudah dibeli untuk jadi perlengkapan berjualan hari berikutnya.

Yahmi tidak ingin pengunjung takut membeli dagangannya, sehingga memilih menyiapkan protokol kesehatan secara lengkap.

"Saya juga menyediakan tempat cuci tangan di depan (lapak jualan). Jadi yang mau beli harus cuci tangan dulu," kata wanita yang sudah berjualan di Pantai Kukup selama 12 tahun.

Baca juga: Cerita Petani Kacang di Gunungkidul, Bertahun-tahun Tanamannya Diserang Monyet

Marsidah (37) pedagang pantai Kukup lainnya, memilih membuka warungnya sejak hari pertama.

Pedagang kelapa muda dan makanan ringan ini juga mempersenjatai diri dengan sarung tangan, masker dan pelindung wajah.

Selama tiga bulan tidak berdagang, Marsidah mengumpulkan daun pandan untuk digunakan sebagai bahan kerajinan.

"Selama tiga bulan kemarin saya tutup warung dan penghasilannya hanya dari menjual daun pandan. Daun pandan digunakan untuk membuat suvenir, lumayan untuk membantu perekonomian," ucap Marsidah.

Baca juga: Sudah 12 Kasus Positif Corona dari Klaster Pedagang Ikan di Gunungkidul

Sejak mendengar akan dibukanya lokasi wisata, dia sudah membeli peralatan APD.

Pengunjung pun diwajibkannya mencuci tangan sebelum masuk ke warung kecil tepat di bibir pantai Kukup ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com