Dengan adanya kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi Setyo dan keluarganya, bahkan hal itu memperkuat tali silaturahmi dengan warganya.
"Kita belajar dari kejadian ini, dan membuktikan bahwa ini memperkuat tali kekeluargaan. Pesan saya sebagai orang yang pernah mengalaminya, jangan sampai dikucilkan. Karena terus teramg orang yang sudah divonis itu sakitnya lahir bathin, malah lebih sakit bathinnya. Bahkan mental pun sampai saat ini belum bisa di stabilkan," kata Setyo.
Setelah sembuh, Setyo mengaku masih belum kembali beraktivitas berdagang di pasar. Pasalnya, kini ia masih memulihkan mental yang sempat drop karena korona.
"Nah itu saya belum ke pasar, saya masih menstabilkan mental dulu sementara. Itu yang jadi parahnya, jadi istirahat dulu saja," katanya.
Kini dirinya akan terus mengingatkan warganya untuk terus menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Pratiwi mengatakan bahwa saat ini pasien positif yang sudah sembuh mencapai 54 orang dari 97 pasien positif.
Terkait pasar antri, Prativi mengatakan bahwa ada dua orang positif yang ditemukan. "Satu ditemukan oleh Dinkes Cimahi, dan satu lagi oleh KBB, dua pasien tersebut kini sudah sembuh," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.