Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bangun Vsat di Daerah Terpencil, Bupati Luwu Utara Ingin Permudah Transaksi Perbankan Warga

Kompas.com - 23/06/2020, 08:41 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu Utara (Lutra) melakukan upaya untuk mempermudah akses layanan internet bagi masyarakat dengan membangun alat penguat sinyal atau jaringan (Vsat) di daerah terpencil.

Bupati Lutra Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani (IDP) mengatakan pemasangan Vsat ini dimaksudkan untuk mempermudah transaksi yang selama ini dilakukan secara offline.

“Dimulai hari ini dapat dilakukan secara online," katanya dalam acara peluncuran 3 Vsat hasil kerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kecamatan Rongkong, Minggu (21/6/2020).

Tak sekadar mempermudah Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Indah menyebut, adanya teknologi Vsat juga dapat dimanfaatkan masyarakat untuk transaksi perbankan lainnya.

Baca juga: Jajal Teknologi Purse Seine, Bupati Luwu Utara Tangkap 150 Kilogram Ikan

"Seperti menabung, melakukan transfer; kepada anak yang sedang bersekolah di kota, dan pembayaran listrik karena Rongkong saat ini sudah dimasuki listrik Negara (PLN), serta aktivitas perbankan lainnya,” terangnya.

Bupati penerima penghargaan pelayanan publik terbaik ini menjelaskan, hingga saat ini ada pembangunan 9 unit Vsat yang direncanakan.

“Yang sudah terealisasi sudah enam, tiga diantaranya tersebar di Kecamatan Rongkong, yakni di Desa Kanandede, Rinding Allo, dan Limbong,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Untuk itu, dia pun berterima kasih kepada BRI yang telah memberikan dukungan yang luar biasa kepada Pemda Lutra.

Baca juga: Pantau Layanan Kesehatan di Daerah Terpencil, Bupati Luwu Utara Tinjau Puskesmas Rampi

“Terima kasih telah mempermudah masyarakat kami melakukan transaksi termasuk di dalam penyaluran bantuan/jaring pengaman sosial," tuturnya.

Komitmen agent of development

Sementara itu, Pimpinan Cabang BRI Masamba Agus Adi Hermanto menyambut ucapan Indah dengan menuturkan akan terus mendukung pembangunan di daerah.

"Kami sebagai Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tentunya harus men-support pembangunan setiap daerah sebagai agent of development, salah satunya mengadakan Vsat di titik yang belum tersentuh,” terangnya.

Dia menjelaskan, melalui agen BRILink dan e-warung (tempat penyaluran jaring pengaman sosial), juga bisa digunakan warga untuk bertransaksi.

Baca juga: Cerita di Balik Foto Viral Bupati Luwu Utara Indah Putri Naik Motor Trail Terobos Jalan Berkubang

“Jadi warga-warga yang sebelumnya harus ke kota dulu untuk melakukan transaksi, sekarang bisa langsung melalui agen BRILink terdekat,” jelasnya.

Agus menyebut, inti dari pembangunan ini untuk mewujudkan “one account one people” atau satu akun satu orang dan dapat dipakai untuk setor, tarik tunai, transfer, hingga beli pulsa.

“Kami dari BRI juga berterimakasih kepada Ibu Indah yang mempercayai kami sebagai mitra untuk sama-sama membangun Kecamatan Rongkong," terangnya.

Perlu diketahui, berdasarkan data dari Dinas Sosial Kabupaten Luwu Utara, terdapat 9 usulan pengadaan Vsat untuk 3 wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Lutra.

Baca juga: Percepat Pembangunan Infrastruktur, Bupati Luwu Utara Fokus Buka Jalan Wilayah Terpencil

Saat ini, 3 unit telah terpasang di Kecamatan Rongkong, 2 unit di Kecamatan Seko dan 1 unit di kios Clara Kecamatan Rampi.

Sementara itu, untuk 2 unit lainnya masih dalam proses untuk ditempatkan di Desa Rampi dan Leboni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com