Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan Bupati Kubu Raya soal Wakilnya Mengundurkan Diri

Kompas.com - 20/06/2020, 20:36 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Sebelum pelantikan, kami sudah dikhianati...

Selain itu, selama menjabat Jiwo juga merasa tidak pernah mendapat delegasi ataupun disposisi dari bupati.

Bahkan jika ada pejabat yang bertemu langsung dipindahkan bupati.

"Masih banyak lagi. Selama setahun ini, apa perlakuan ke saya? Saya akan beberkan semua sampai waktunya," ancam Jiwo.

Jiwo juga secara gamblang mengungkapkan kekecewaannya terhadap Muda Mahendrawan.

Padahal, dia merasa sadar tugas pokok dan fungsinya sebagai wakil bupati.

"Sebenarnya sebelum pelantikan kami sudah dikhianati. Dan sikap saya tidak akan berubah. Saya sudah mengambil keputusan dan saya mohon pesan kepada Pak Muda, tolong jangan musuhi orang-orang saya. Mereka juga berjuang juga untuk kita saat pemilihan dulu," jelas Jiwo.

Baca juga: Pertama di Indonesia, 118 Desa di Kubu Raya Terapkan Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Nontunai

Menang pilkada dengan raihan suara 70,20 persen

Sebagaimana diketahui, pasangan Muda Mahendrawan - Sujiwo terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kubu Raya pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2018 dan dilantik Gubernur Kalbar pada Minggu (17/2/2019).

Pasangan ini didukung delapan partai politik, seperti Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).

Dalam pilkada itu, Muda Mahendrawan - Sujiwo memperoleh suara cukup signifikan, yakni sebesar 70,20 persen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com