JAYAPURA, KOMPAS.com -Proses penularan virus corona di Provinsi Papua masih terjadi setelah ada penambahan kasus sebanyak 27, sehingga totalnya menjadi 1.424.
"Dari jumlah tersebut, 803 pasien atau 56 persen saat ini sedang dirawat, 605 orang atau 43 persen sudah dinyatakan Sembuh dan 16 pasien atau 1 persen yang meninggal dunia," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua Silwanus Sumule melalui telewicara, Sabtu (20/6/2020).
Silwanus menekankan, adanya temuan kasus perdana di Kabupaten Yalimo yang merupakan salah satu daerah di pegunungan.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 20 Juni 2020
Menurut dia, dua warga Yalimo yang terinfeksi virus corona sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).
“Kondisinya sakit ringan sampai sedang,“ kata dia.
Diduga kedua pasien tersebut adalah warga Yalimo yang selama ini tertahan di kabupaten tetangga.
Setelah adanya relaksasi pembatasan sosial mereka datang ke Yalimo melewati jalur darat.
Yalimo merupakan daerah di kawasan pegunungan tengah Papua yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Keerom dan Jayawijaya.
Baca juga: Papua Longgarkan Pembatasan Sosial, Penerbangan Kembali Dibuka
Jalur darat dari kedua kabupaten tetangga tersebut menuju Yalimo sudah terbuka.
Dengan tambahan dua kasus baru di Yalimo maka menambah daftar jumlah kabupaten di papua yang masuk dalam zona merah menjadi 15 daerah.