Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kasus Covid-19 Capai 1.424, Zona Merah di Papua Bertambah Jadi 15

Kompas.com - 20/06/2020, 19:33 WIB
Dhias Suwandi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com -Proses penularan virus corona di Provinsi Papua masih terjadi setelah ada penambahan kasus sebanyak 27, sehingga totalnya menjadi 1.424.

"Dari jumlah tersebut, 803 pasien atau 56 persen saat ini sedang dirawat, 605 orang atau 43 persen sudah dinyatakan Sembuh dan 16 pasien atau 1 persen yang meninggal dunia," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua Silwanus Sumule melalui telewicara, Sabtu (20/6/2020).

Silwanus menekankan, adanya temuan kasus perdana di Kabupaten Yalimo yang merupakan salah satu daerah di pegunungan.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 20 Juni 2020

Menurut dia, dua warga Yalimo yang terinfeksi virus corona sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

“Kondisinya sakit ringan sampai sedang,“ kata dia.

Diduga kedua pasien tersebut adalah warga Yalimo yang selama ini tertahan di kabupaten tetangga.

Setelah adanya relaksasi pembatasan sosial mereka datang ke Yalimo melewati jalur darat.

Yalimo merupakan daerah di kawasan pegunungan tengah Papua yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Keerom dan Jayawijaya.

Baca juga: Papua Longgarkan Pembatasan Sosial, Penerbangan Kembali Dibuka

Jalur darat dari kedua kabupaten tetangga tersebut menuju Yalimo sudah terbuka.

Dengan tambahan dua kasus baru di Yalimo maka menambah daftar jumlah kabupaten di papua yang masuk dalam zona merah menjadi 15 daerah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com