Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapid Test Massal di Pasar Tanalili, 7 Orang Reaktif

Kompas.com - 20/06/2020, 08:50 WIB
Amran Amir,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LUWU UTARA, KOMPAS.com - Tim Gerak Cepat (TGC) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, melakukan rapid test massal di Pasar Tanalili, Desa Bungadidi, Kecamatan Tanalili.

Dalam rapid test ini, 157 orang berhasil diperiksa. Hasilnya ada 7 orang yang dinyatakan reaktif.

“Selanjutnya yang hasilnya reaktif dilakukan pengambilan swab hidung dan tenggorokan untuk diuji di BBLK Makassar,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu Utara Komang Krisna, Jumat (19/6/2020).

Baca juga: Cuma karena Curhat di Media, Kepala Puskesmas Ini Dicopot

Menurut Krisna, pihaknya akan terus melakukan rapid test massal di sejumlah pasar tradisional untuk untuk menekan kurva laju penyebaran Covid-19.

"Cara ini dinilai sangat efektif menekan laju penyebaran Covid-19,” ucap Krisna.

Krisna menjelaskan bahwa semakin tinggi jumlah tes yang dilakukan, maka semakin tinggi pula kasus-kasus baru diketahui.

Hal ini dinilai lebih mudah untuk memutus mata rantai penyebaran virus.

“Sangat bergantung terhadap upaya-upaya yang kita lakukan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 seperti disiplin memakai masker, jaga jarak, sering cuci tangan di air yang mengalir, serta selalu menggunakan sabun pembersih tangan pada setiap aktivitas,” ujar Krisna.

Baca juga: Anggota Brimob Jatuh dari Motor, Dadanya Ditusuk Orang yang Menolong

Total jumlah pasien positif Covid-19 di Luwu Utara mencapai 45 kasus.

Rinciannya, 33 orang di antaranya telah sembuh.

Kemudian, 11 orang masih dalam perawatan dan 1 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga: Samosir Bersih dari Virus Corona, Bupati Bocorkan Rahasianya

Catatan redaksi soal rapid test

Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.

Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.

Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan meteode PCR (polymerase chain reaction). Baca selanjutnya di https://www.kompas.com/sains/read/2020/04/03/080300423/setelah-rapid-test-tes-pcr-diperlukan-untuk-pastikan-virus-corona.

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh, bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com