Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Kelapa Tumbang Timpa Tukang Ojek hingga Tewas

Kompas.com - 19/06/2020, 19:57 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Seorang tukang ojek di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Meki Pattirane (68), tewas setelah tertimpa pohon kelapa yang tumbang di Dusun Wainusalaut, desa setempat, Jumat (19/6/2020).

Sebelum tewas, korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga setempat, namun tak berselang lama, korban akhirnya meningal dunia di rumah sakit.

Kapolsek Salahutu, Iptu Djafar Lessy mengatakan, musibah itu terjadi saat cuaca buruk dan hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Jumat pagi.

Sebelum tertimpa pohon kelapa, korban sempat mengatar seorang penumpang bernama ke Dusun Wainusalaut.

Baca juga: Jatuh dari Pohon Kelapa, Empat Penderes Nira Tewas, 3 Luka Berat

 

Setelah itu, korban langsung kembali hendak manuju rumahnya yang tak jauh dari lokasi wisata Pantai Nastsepa.

“Saat kembali itu, sebuah pohon kelapa tiba-tiba tumbang dan menimpa tubuh korban yang sedang mengendarai sepeda motor,” kata Djafar, kepada Kompas.com, Jumat.

Akibat kejadian itu, sepeda motor milik korban mengalami kerusakan parah, sedangkan korban langsung yang mengeram kesakitan hanya bisa membungkukan badan sambil duduk di samping batang kepala yang tumbang.

Saat itu, beberapa orang warga yang melihat kejadian tersebut langsung segera memberitahukannya kepada warga lainnya, selanjutnya warga langsung mendatangi lokasi kejadian untuk menolong korban.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Kota Ambon

“Warga lalu mendatangi Posko Covid-19 di desa dan mereka kemudian melaporkan ke anggota Babinkantibmas dan setelah itu mereka pergi membantu korban,” kata dia.

Djafar mengatakan, setelah tiba di lokasi kejadian korban kemudian diangkat dan dibawa dengan mobil angkot ke rumah sakit di Passo.

“Tapi pada Pukul 11.00 WIT pihak rumah sakit menyatakan kepada pihak keluarga bahwa korban telah meninggal dunia,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com