Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatuh karena Senggol Jerami Bawaan Pemotor, Pelajar Tewas Ditabrak Bus

Kompas.com - 19/06/2020, 19:16 WIB
Dani Julius Zebua,
Khairina

Tim Redaksi

 

KULON PROGO, KOMPAS.com -Satu remaja tewas dan satu lainnya luka berat dalam peristiwa bus menabrak motor di  jalan Jogja - Wates Kilometer 16,5 yang berada di Pedukuhan Ponggangan, Kalurahan Sentolo, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kedua korban warga Gamping, Kabupaten Sleman.

Anak yang meninggal dunia bernama A (16) dan korban luka bernama B (11). 

“Kecelakaan lalu lintas ini di wilayah Polsek Sentolo, tepatnya di Jalan Yogya - Wates Km 16.5 di Dusun Ponggangan," kata Kasubag Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry lewat pesan singkat, Jumat (19/6/2020). 

Baca juga: Remaja Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Jeneponto Dijadikan PDP Corona

Kecelakaan terjadi di jalan provinsi yang selalu ramai kendaraan besar, seperti bus, truk dan mobil pribadi.

Jalur ini banyak kendaraan roda dua. Kecelakan berlangsung pada pagi menjelang pukul 10.00 WIB. 

Ketika itu, A mengendara Honda Beat AB 6752 YY melaju dari  utara ke selatan. B duduk pada boncengan motor. 

Sebelum kecelakaan terjadi, Honda Beat  berusaha mendahului  pengendara sepeda motor Honda Supra Fit AB 4859 QA yang membawa jerami. Gito (43), warga Sentolo, mengendarai Supra Fit ini.

“Diduga, pengendara (Honda Beat) tidak konsentrasi arah depan,” kata Jeffry. 

Pengendara Honda Beat menyenggol jerami sehingga ia jatuh ke kanan.

“Diperkirakan tidak tersedia ruang cukup sehingga Honda Beat menyenggol jerami, lalu motor oleng ke kanan, terjadilah kecelakaan itu,” kata Jeffry.

Baca juga: Kisah Dua Polisi Rela Terlambat Bertugas Demi Tolong Wanita Hamil Korban Kecelakaan

Saat bersamaan,  ada bus Hino AA 1690 ED datang dari belakang. Supir bus Gifan (41) asal Purworejo, Jawa Tengah. Gifan mencoba menghindar namun ban belakang mengenai Aditya. 

Akibat kejadian ini A mengalami luka  pada sekujur tubuh, terutama kepala. Ia meninggal dunia di  RSUD Nyi Ageng Serang Sentolo.

B selamat meski juga mengalami luka berat di sekujur tubuh. Ia mengalami lecet di sana sini dan patah tulang terbuka. Ia segera menjalani perawatan di RSUD Nyi Ageng Serang Sentolo. 

Sementara pengendara yang membawa jerami sendiri tidak mengalami luka dalam kecelakaan ini.

Semuanya lantas dibawa ke Polsek Sentolo untuk pemeriksaan lanjut. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com