Bantu Evakuasi Pilot Pesawat Tempur Jatuh, 8 Orang Diberi Penghargaan

PEKANBARU, KOMPAS.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara memberikan piagam penghargaan kepada delapan orang, Kamis (18/6/2020).

Para penerima penghargaan dianggap berjasa karena telah membantu mengevakuasi pilot pesawat tempur yang jatuh di Perumahan Mutiara Sialang Indah, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Kamis.

Piagam penghargaan diserahkan oleh Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru Marsma TNI Ronny Irianto Moningka.

Baca juga: Penjelasan Lengkap KSAU soal Penyebab Pesawat Tempur Jatuh di Riau

Selain piagam penghargaan, delapan orang tersebut juga diberikan bantuan sembako dan sejumlah uang tunai.

"Saya mewakili Kepala Staf TNI AU memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada 6 personel Batalyon Arhanudse (Artileri Pertahanan Udara Sedang) 13 Pekanbaru dan 2 orang warga setempat. Mereka telah membantu mengevakuasi penerbang kami yang selamat dengan kursi lontar," ucap Ronny kepada wartawan usai penyerahan penghargaan di lokasi pesawat tempur jatuh, Kamis.

Ronny menyebutkan, kondisi pilot Lettu Pnb Aprianto Ismail saat ini stabil dan sehat.

Namun, sang pilot kini masih dirawat di Rumah Sakit AU dr Sukirman Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Baca juga: Datang ke Gunungsitoli, Warga Manado Ini Jadi Pasien Corona Pertama

Sementara itu, saat ditanya terkait dua rumah warga yang rusak tertimpa pesawat, Ronny menyebut proses perbaikan akan segera dikerjakan.

Saat ini, tim dari TNI AU tengah membersihkan material bangunan yang roboh.

"Untuk perbaikan dua rumah warga tanggung jawab kita. Sedangkan satu rumah yang tertimpa kursi lontar sudah kami perbaiki," kata Ronny.

Sebelumnya, pesawat tempur TNI AU jenis Hawk 209 jatuh di Perumahan Mutiara Sialang Indah, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Senin (15/6/2020) sekitar pukul 08.13 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Namun, dua unit rumah warga rusak dan terbakar.

Selain itu, satu unit rumah warga lainnya mengalami kerusakan pada bagian atap karena tertimpa kursi lontar yang digunakan pilot untuk menyelamatkan diri.