Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Polisi di Padang Sidempuan Positif Corona, Rekan Se-Polres Harus Rapid Test

Kompas.com - 18/06/2020, 06:37 WIB
Oryza Pasaribu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Juliani mengatakan, upaya yang dilakukan, mereja sudah melakukan sterilisasi dengan menyemprot disinfektan di ruang kerja personel tersebut dan seluruh tempat di Mapolres.

Kemudian, melakukan rapid test massal terhadap kontak erat personel, para perwira dan seluruh personel yang bertugas di lapangan.

"Alhamdulillah, hasilnya tidak ada yang reaktif," kata Juliani.

Juliani mengimbau kepada seluruh personel untuk selalu mengikuti protokol kesehatan Covid-19 yang ada. Dan tetap berkoordinasi dengan Tim GTPP Covid-19 Kota Padang Sidempuan.

"Tetap konsisten mengikuti protokol kesehatan dan terus melakukan sosialisasi langsung ke masyarakat," ujar Juliani.

Baca juga: Mantan Bendum Demokrat Nazaruddin Bebas, Jumlah Remisinya 45 Bulan 120 Hari

 

3 kasus baru corona di Padang Sidempuan

Tim GTPP Covid-19 Pemkot Padang Sidempuan mencatat, hingga Selasa 16 Juni 2020, ada tiga warga (berdasarkan KTP) yang berstatus positif.

Sopian menjelaskan, selain RL, dua warga lainnya yaitu BWS (33) dan AS (56).

Namun untuk BWS, diketahui hanya beralamat di kota Padang Sidempuan, dan selama satu tahun terakhir tidak pernah datang ke kota asalnya.

BWS berprofesi sebagai dokter dan sedang menempuh pendidikan spesialis bedah di Medan.

"Alamat sesuai KTP, BWS memang warga Kota Padang Sidempuan, dan sudah kita konfirmasi ke keluarganya. Namun yang bersangkutan sudah satu tahun tidak pulang (ke Padang Sidempuan) karena sedang kuliah mengambil spesialis bedah. Dan pasien dirawat di Medan," kata Sopian.

Dan satu warga lagi berinisial AS dan sudah meninggal dunia saat mendapat perawatan di RS Murni Teguh Medan pada 21 April 2020. Ia dimakamkan di pekuburan Simalingkar, Medan.

"Namun jauh sebelum Covid-19 merebak, almarhumah sudah lama menetap di medan untuk berobat penyakit yang dideritanya. Dan untuk keluarganya yang kembali kemari juga sudah kita rapid test dengan hasil nonreaktif," ujar Sopian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com