Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bu Rum, Disebut Pelopor Menu Ayam Geprek Asli Yogyakarta, Berjualan Selama 17 Tahun

Kompas.com - 18/06/2020, 06:16 WIB
Rachmawati

Editor

"Makannya juga lebih praktis karena ayamnya sudah hancur," imbuhnya.

Baca juga: Apa Itu Ayam Geprek? Dari Mana Asal Usulnya?

Sudah berjualan selama 17 tahun

Sementara itu Harni, anak Ruminah membenarkan jika foto perempuan yang disebut sebagai pelopor ayam geprek itu adalah ibunya.

"Iya betul sekali itu foto ibu saya, Ibu Rum (sapaan akrab Ruminah) ," ucapnya, Senin (15/6/2020).

Harni bercerita foto yang viral di media sosial sudah ada sejak lama tertempel di dinding warung ayam geprek milik ibunya.

Foto sang ibu dijadikan logo untuk memperkenalkan menu ayam geprek kepada para konsumen.

Baca juga: Suka Makan Ayam Geprek? Ini Asal-usul dan Bedanya dengan Ayam Penyet

"Kalau biasanya gambar kan gampang ditiru. Terus pakek fotonya ibu aja lah yang tidak mungkin ditiru."

"Kalau kami ada pesanan biar pada tahu ini geprek dari mana begitu. Jadi identitas lah gampangannya," lanjut Harni.

Sementara utu Ibu Rum menceritakan perjalanannya bersama keluarga mendirikan warung ayam geprek.

Sebelum menjual ayam geprek, Ibu Rum menjual lotek.

Baca juga: Demam Ayam Geprek, 300 Juta Porsi Sudah Terjual pada 2019

Suasana Ayam Geprek Bu Rum yang berada di di Jalan Wulung Lor, Papringan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta.dok Harni Suasana Ayam Geprek Bu Rum yang berada di di Jalan Wulung Lor, Papringan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta.
Lotek adalah kuliner berupa sayur-sayuran yang direbus dan dicampur jadi satu, dengan bumbu kacang.

Ibu Rum lalu mulai menyediakan menu baru berupa ayam digoreng crispy yang diberi sambal. Saat itu dirinya belum menamakan menu barunya tersebut.

"Kalau dulu anak-anak mahasiswa yang beli itu bingung mau memberi nama apa."

"Ada yang menamai ayam gejrot, ayam geplok. Kemudian pada tahun 2003 kita putuskan memakai nama ayam geprek. Karena kalau pakek ayam penyet sudah banyak," ucap perempuan berumur 59 tahun tersebut.

Baca juga: Pengusaha Ayam Geprek Keluhkan Harga Cabai Rawit yang Melambung

Ibu Rum mengakui semenjak itu banyak warung yang meniru menggunakan nama ayam geprek.

Dirinya menanggapi maraknya penggunaan nama ayam geprek sebagai merek jualannya ditanggapi dengan santai.

"Rezeki sudah ada yang mengatur, tidak perlu dipakai rebutan, saya santai saja," tutur Ibu Rum.

Sejak berdiri di tahun 2003 kini Ayam Geprek Bu Rum sudah memiliki 4 cabang yang tersebar diberbagai lokasi di Depok, Sleman, Yogyakarta.

Seperti di Resto PKL Mrican hingga Jalan Lembah UGM. Saat ini harga per posi ayam Ayam Geprek Bu Rum dibandrol dengan harga Rp12.000,00.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tersebar Foto Jadul Perempuan yang Disebut Pencipta & Pelopor Menu Ayam Geprek, Ini Faktanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com