Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Corona Grobogan: Tambah 14 Positif Covid-19, 5 di Antaranya Balita

Kompas.com - 16/06/2020, 21:16 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Sebanyak 14 orang Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab PCR, Selasa (16/6/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan dr Slamet Widodo mengatakan, dalam rentang delapan hari ini total ada penambahan 30 kasus positif Covid-19.

"Hari ini 14 orang positif Covid-19 sesuai hasil swab yang kami terima," kata Slamet saat dihubungi Kompas.com.

Dari 14 kasus positif Covid-19 terbaru tersebut, lima di antaranya balita.

"Lima balita positif Covid-19 ini dirawat di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi," kata Slamet.

Baca juga: Tambah 5, Kini Ada 38 Kasus Positif Covid-19 di Grobogan

Pasien positif Covid-19 terbaru selanjutnya yaitu dua warga Kecamatan Gubug, perempuan berusia 21 tahun, dan laki-laki berusia 45 tahun yang dirawat di RSUD Ki Ageng Getas Pendowo, Gubug.

Dua pasien positif Covid-19 berikutnya adalah seorang tenaga medis perempuan usia 35 dari Kecamatan Purwodadi, dan perempuan usia 57 tahun dari Kecamatan Karangrayung yang dirawat di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi.

Sementara itu, lima orang positif Covid-19 terbaru lainnya meninggal dunia beberapa hari lalu.

Sebelumnya mereka berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi.

Baca juga: Diduga Keracunan, Belasan Warga Grobogan Dilarikan ke Rumah Sakit

Kelimanya yakni laki-laki 61 tahun dari Kecamatan Penawangan, laki-laki 60 tahun dari Kecamatan Gabus, laki-laki 43 tahun dari Kecamatan Toroh, perempuan 50 tahun dari Kecamatan Brati dan perempuan 51 tahun dari Kecamatan Penawangan.

"Sebelum meninggal, kelima pasien ini sudah sempat diuji swab dan hasilnya baru keluar hari ini," jelas Slamet.

Dengan tambahan 14 kasus positif Covid-19 terbaru ini maka total ada 52 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan.

Rinciannya, sembilan orang meninggal dunia, 14 orang sembuh dan 29 orang dirawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com