Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Ini Motif Pelaku Menusuk Polisi yang Sedang Tidur

Kompas.com - 16/06/2020, 19:24 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Setelah polisi berhasil menangkap Rico Chandra (25), dan Denis (24), dua pelaku penusuk Aipda AM (39), fakta demi fakta mulai terungkap. Ternyata, motif penusukan itu dilatarbelakangi oleh masalah utang piutang.

"Sampai dengan saat ini motif yang dilakukan kedua pelaku ialah hutang piutang," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Senin (16/6/2020) dikutip dari TribunSumsel.com.

Sambung Supriadi, untuk selanjutnya kasus ini masih dalam penyelidikan.

Baca juga: Fakta Foto Viral Jenazah PDP Covid-19 Hanya Pakai Popok Tanpa Kain Kafan, Berawal dari Peti Terbuka hingga Penjelasan RS

Kata Supriadi, kedua pelaku ditangkap di lokasi berbeda, tersangka Rico Chandra ditangkap di tempat persembunyiannya di Kecamatan Talang Jambe, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Sementara tersangka Denis ditangkap di kawasan Kecamatan Gasing Laut, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Namun, saat dalam proses penangkapan, Denis tewas ditembak petugas karena mencoba menembak petugas dengan senjata jenis V2 yang ia curi dari Aipda AM, pelaku tewas saat akan dibawa ke rumah sakit.

"Untuk tersangka Rico juga kita lumpuhkan," katanya.

Baca juga: Kabid Humas Polda Sumsel: Setelah Sembuh Aipda AM Akan Langsung Diperiksa

Dari tangan tersangka, kata Supriadi, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata laras panjang jenis V2 bersama delapan peluru, satu magazine dan satu unit sepeda motor milik korban.

Kata Supriadi, sampai saat ini Aipda AM masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang karena mengalami sembilan luka tusuk.

Nanti, sambungnya, setelah dinyatakan sembuh, korban akan langsung menjalani pemeriksaan oleh penyidik.

"Kondisi korban sudah mulai membaik tapi sekarang masih dirawat, setelah sembuh akan langsung diperiksa," jelasnya.

Baca juga: Dua Penusuk Polisi di Palembang Ditangkap, Satu Ditembak Mati

Diberitakan sebelumnya, seorang polisi yang bertugas di Mapolrestabes Palembang berinisial AM, menjadi korban penusukan yang dilakukan oleh temannya sendiri saat sedang tertidur pulas.

Akibatnya, korban mengalami sembilan luka tusuk dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (15/6/2020) sekitar pukul 01.00 WIB di rumah kos AM di Jalan Gubernur HA Bastari, Perumahan Ogan Permai Genteng Hijau, Blok E, RT 29, RW 08, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan.

Baca juga: Fakta Ketua RT Gadungan Setubuhi Remaja di Depan Pacarnya, Berawal Pergoki Keduanya Berbuat Mesum di Semak-semak

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi saat dikonfirmasi mengatakan, saat itu, AM baru saja pulang dinas.

Sementara dua orang pelaku telah lebih dulu berada di kosan tempat tinggal korban.

"Korban mengenal kedua pelaku. Sebab, dua pelaku itu sudah ada dari jam 18.00 WIB di kosan korban," kata Supriadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (15/6/2020).

Baca juga: Detik-detik Marbut Masjid Tewas Setelah Digigit Ular Saat Membersihkan Ikan di Kamar Mandi

 

(Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor Farid Assifa)/TribunSumsel.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com