Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Letkol TNI Gadungan Ditangkap Bersama Pacarnya Saat Hendak Menipu

Kompas.com - 16/06/2020, 16:49 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com - Ferdinand Mesias Santi (45), pria asal Bandung diamankan oleh anggota Kodim 0822 Bondowoso, Selasa (16/6/2020).

Sebab, pria tersebut diduga hendak melakukan penipuan kepada warga Bondowoso.

Ferdinan mengaku sebagai anggota TNI AU bersama pacarnya yang bernama Imanian (31).

Selain itu, dia juga membawa sopir pribadi untuk meyakinkan korbannya bahwa dia seorang anggota TNI.

Baca juga: TNI Gadungan Berpangkat Kapten Ini Tipu Perempuan hingga Puluhan Juta

Saat itu, dia hendak melakukan transaksi pembelian mobil dengan salah seorang warga Kelurahan Nangkaan.

Namun, geliat Ferdinan mencurigakan bila dia sebagai anggota TNI.

Akhirnya, warga Bondowoso melaporkan pria tersebut pada Bhabinsa Nangkaan.

“Pelaku ini hendak membeli mobil milik warga, dia mengaku TNI namun perilakunya mencurigakan,” kata Dandim 0822 Bondowoso Letkol Inf Jadi, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Akhirnya, Ferdinan dibawa ke Makodim 0822 Bondowoso dan dilakukan pemeriksaan.

"Kami interogasi selama 20 menit, tetap tidak mengaku,” terang Jadi.

Ketika ditanya apakah dari Mabes AU atau Mabes TNI, pelaku nampak kebingunngan.

Hal itu semakin menunjukkan bahwa Ferdinand bukan anggota TNI.

Selain itu, juga ditanyakan dari angkatan siapa, satuan di mana, namun dia tidak tahu. Bahkan, saat ditanya NRP-nya tidak ada.

Padahal, untuk mengecek anggota, tinggal mengecek NRP-nya.

"Ternyata ketika dicek NRP-nya ternyata seorang Bintara, tapi bukan dia," papar dia.

Akhirnya, terbongkarlah identitas tentara gadungan tersebut.

Baca juga: Mengaku Panitia Seleksi Calon Anggota, TNI Gadungan Tipu Warga Rp 30 Juta

 

Bahkan, ditelusuri lebih jauh, Ferdinan sudah pernah melakukan penipuan di beberapa kota.

Di antaranya Kabupaten Alor NTT, Malang dan di Bondowoso, namun tidak berhasil.

Letkol Inf Jadi menambahkan, tentara gadungan tersebut tinggal di Malang.

Seragam yang dipakainya dibeli dari Pasar Senen Jakarta. Profesinya sendiri sebagai pelaksana pekerjaan sebuah proyek.

Karena sudah diketahui sebagai TNI gadungan, Kodim langsung melepas seragam tentara yang dipakainya.

Setelah itu, diserahkan ke Polres Bondowoso untuk diproses lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com