Kronologi Marbut Tewas Digigit Ular di Kamar Mandi, Korban Sempat Minta Tolong

KOMPAS.com - Nasib naas dialami Ansyori (35), warga jalan Reformasi Pasar 1, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.

Pasalnya, saat hendak membersihkan ikan yang didapat dari hasil memancingnya di kamar mandi, ia justru tewas digigit ular.

Korban yang diketahui sebagai seorang marbut tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit oleh warga, tetapi nyawanya tak berhasil diselamatkan.

Ikan jatuh ke lubang

Ilustrasi ikan gabus (Channa striata) memiliki manfaat baik bagi ibu setelah melahirkan melalui operasi caesar.

Dilansir dari TribunSumsel, kejadian itu bermula saat korban usai memancing hendak membersihkan ikan yang didapatnya sebelum dimasak.

Ikan tersebut dibersihkan di kamar mandi yang berada di belakang Masjid Al Muhajirin.

Namun, saat hendak membersihkan tersebut, salah satu ikannya yang masih hidup melompat dan masuk ke sebuah lubang.

Meski saat itu kondisi ruangan kamar mandi kurang penerangan, korban nekat mengambil ikan tersebut di lubang.

Saat itu juga korban terkejut karena merasa tangannya telah digigit ular.

Baca juga: Geger Jenazah PDP Covid-19 Hanya Pakai Popok Tanpa Kain Kafan, Ditinggal di Depan TPU, RS Berdalih Sesuai Aturan

Korban minta tolong

Ilustrasi ular kobra

Merasa kesakitan setelah tangannya digigit ular itu, korban kemudian berteriak minta tolong.

Oleh warga, ular tersebut dibunuh dan korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Rabain Muara Enim.

Namun, karena diduga bisa ular tersebut telanjur menyebar ke bagian tubuh lainnya, korban akhirnya meninggal dunia.

"Korban diduga tewas karena dipatuk ular, ularnya sudah mati karena dipukuli warga sesaat setelah mematok korban," kata Kapolres Muara Enim AKBP Donny Eka Syaputra melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Satya Arian.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Seorang Marbot Masjid di Muara Enim Tewas Dipatuk Ular, Warga yang Kesal Langsung Bunuh Ular