Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mal di Bandung Ini Beroperasi Pakai "Barcode In-Out" untuk Pantau Kuota Pengunjung

Kompas.com - 15/06/2020, 13:13 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Meski Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di perpanjang, namun Mal di Kota bandung kembali dibuka hari ini, Senin (15/6/2020).

Seluruh mal diijinkan beroperasi dengan jam operasional yang singkat, yakni dibuka dari pukul 10.00 WIB hingga pukul tutup sekitar pukul 20.00 WIB.

“Mal Festival Citylink hari ini sudah buka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB, buka seluruhnya, kecuali bioskop, tempat karaoke, tempat bermain anak, salon dan klinik kecantikan, “ ujar Marketing Communication Manager Mal Festival Citylink Deni Setiawan dalam keterangannya, Senin (15/6/2020).

Baca juga: Meski PSBB Diperpanjang, Seluruh Mal di Bandung Diizinkan Beroperasi

Terapkan physical distancing

Seiring beroperasinya mall, ada beberapa norma kebiasaan yang berubah, seperti pengecekan suhu di semua pintu masuk, wajib cuci tangan, physical distancing selama di dalam area mall, tak terkecuali di lift, eskalator, hingga di toilet.

“Sekarang sudah ada protokol Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), dimana adaptasi ini wajib dilaksanakan demi keamanan bersama," ucapnya.

Penerapan aturan dan protokol AKB ini haris dilaksanakan dan diterapkan oleh semua mall yang ada di Bandung. Menurut Deni, hal ini bagian dari upaya menekan angka penyebaran virus corona (covid-19) khususnya di Kota Bandung.

Baca juga: Kepala SMKN 4 Bandung Mengaku Sering Diteror untuk Meloloskan Siswa

Ketika di singgung mengenai kesiapan Mal-nya dalam pembukaan hari ini, Deni menyatakan Mal Festival Citylink sudah sangat siap dan hampir seluruhnya menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), mulai dari pintu masuk hingga seluruh fasilitas publik yang ada di mal.

“Jadi Center Direktur Kami itu adalah Ketua APPBI Jawa Barat, Pak Arman Hermawan, dengan demikian mal Festival Citylink secara tidak langsung harus menjadi role model mal yang ada di Kota Bandung, dalam menerapkan protokol Adaptasi Kebiasaan Baru.” ucapnya.

 

Kuota pengunjung hanya 30 persen dari kapasitas

Pengunjung mal pun dibatasi maksimal hanya diperbokehkan 30 persen dari kapasitas mal.

“Untuk saat ini hanya di ijinkan maksimal 30 persen dari kapasitas mal, untuk di mal Festival Citylink sendiri di setiap pintu masuk dan keluar tersedia barcode in dan out yang terhubung dengan komputer di customer service, jadi kalo quota di dalam mal sudah penuh, maka customer yang lain di minta menunggu di tempat tunggu yang di sediakan di luar sampai quota di dalam mal tersedia, “ungkapnya.

 

Selain itu sambung dia, dengan dilaksanakan nya semua protokol Adaptasi Kebiasaan baru oleh mal – mal

yang ada di kota Bandung, Deni berharap agar para customer yang akan datang ke mal, menjadi merasa lebih tenang, aman dan nyaman.

“Semoga dengan adanya penerapan protokol Adaptasi Kebiasaan Baru ini, masyarakat Kota Bandung menjadi merasa lebih tenang, aman dan nyaman saat ingin datang dan berbelanja di mal” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com