Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang PDP yang Pulang dari Surabaya Meninggal, Sempat Menolak Dirawat di RS

Kompas.com - 15/06/2020, 07:26 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com - Seorang pria berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 asal Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, meninggal pada Minggu (14/6/2020).

PDP berusia 30 tahun itu selama ini bekerja di Surabaya.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengatakan, PDP itu pulang dalam keadaan sakit menggunakan bus dari Surabaya pada Rabu (10/6/2020).

"Pasien dijemput keluarga dan satgas desa untuk langsung diperiksa kesehatannya di rumah sakit," kata Ipong ketika dikonfirmasi, Minggu (14/6/2020).

Namun, PDP itu tak kooperatif saat tiba di rumah sakit. Ipong menyebut pasien itu menolak diperiksa oleh tim medis.

Baca juga: Risma Pingsan Saat Pimpin Rapat Protokol Kesehatan dengan Komite Sekolah

"Sampai rumah sakit pasien tidak kooperatif, menolak diperiksa kesehatannya dan memaksa pulang ke Sooko," kata dia.

Ternyata, kondisi rumah pasien itu tak memungkinkan untuk menjalani karantina mandiri. PDP itu akhirnya diisolasi di fasilitas desa.

Keesokan harinya, PDP itu mengalami sesak napas. Ia dibawa ke Rumah Sakit Darmayu Ponorogo.

Tiba di rumah sakit, pasien menjalani rapid test Covid-19 dan dinyatakan nonreaktif. Berdasarkan hasil laboratorium, pasien itu terindikasi mengalami gagal ginjal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com