Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma Pingsan Saat Pimpin Rapat Protokol Kesehatan dengan Komite Sekolah

Kompas.com - 14/06/2020, 22:55 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dikabarkan pingsan saat memimpin rapat penerapan protokol kesehatan bersama sejumlah komite sekolah menengah pertama (SMP) pada Minggu (14/6/2020).

Putra sulung Risma, Fuad Bernardi, membenarkan kabar tersebut. Menurut dia, Risma hilang kesadaran saat memimpin rapat lewat konferensi video pada Minggu pagi.

Baca juga: Risma Buat Protokol Kesehatan yang Wajib Ditaati Pusat Perbelanjaan, Kafe, Restoran di Surabaya

Fuad mengaku tak tahu penyebab Risma hilang kesadaran hingga pingsan. Namun, kata dia, kondisi Risma telah membaik.

"Alhamdulillah sudah baikan kok. Aku kurang tahu kenapanya (Risma pingsan). Soalnya aku tadi pas enggak sama Ibu," kata Fuad saat dihubungi, Minggu malam.

Menurut Fuad, Risma dirawat di rumah dinas Wali Kota Surabaya di Jalan Sedap Malam, Surabaya.

"Penyebabnya kecapekan saja, sekarang sudah baikan," kata dia.

Dalam sepekan terakhir, Risma memang rutin menggelar konferensi video dengan sejumlah pemangku kepentingan.

Konferensi video itu membahas penerapan protokol kesehatan di semua sektor selama masa transisi di Surabaya.

Baca juga: Diundang Risma ke Surabaya, Ari Lasso Minta Rujak Cingur Paling Enak

Langkah itu dilakukan untuk memastikan pencegahan penyebaran virus corona baru atau Covid-19 diterapkan menjelang fase new normal.

 

Kompas.com juga berusaha menghubungi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Surabaya M Fikser dan Kepala BPB dan Linmas Irwan Widyanto terkait kabar tersebut, tetapi belum ada jawaban.

Sementara itu, Direktur RSUD Dr Soetomo Joni Wahyudi mengaku belum mendapatkan informasi tentang kondisi Risma.

Baca juga: Kisah Pak Ambo Puluhan Tahun Pelihara Seekor Buaya, Dianggap Anak dan Diberi Nama Riska

 

Namun, ia memastikan bahwa Risma tak dirawat di rumah sakitnya.

Joni menegaskan, RSUD Dr Soetomo siap merawat wali kota perempuan pertama di Surabaya itu jika membutuhkan penanganan lebih lanjut.

"Kami siap merawat siapa saja yang memerlukan," kata Joni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com