Ini Kata Pemilik Kafe Terkait Rombongan Pesepeda Menggowes di Tempatnya

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang menggowes sepeda masuk ke dalam sebuah kafe yang berada di Jalan Wonodiri Krajan III Semarang, Jawa Tengah, viral di media sosial, Kamis (11/6/2020).

Dalam video rekaman Closed Circuit Television (CCTV) yang berdurasi 44 detik tersebut, terlihat rombongan tersebut tampak santai menuntun sepeda dan melewati sejumlah pengunjung lainnya yang sedang makan.

Tak hanya itu, salah satu rombongan peseda tersebut dengan santai menaiki sepedanya tanpa memperdulikan pengunjung lainnya.

Baca juga: Viral Foto Pernikahan Pasangan Suami Istri yang Ternyata Pengantin Perempuannya Laki-laki

Bahkan, salah satu dari mereka sempat menyenggol barang yang ada di meja hingga terdengar suara jatuh.

Sontak, masuknya rombongan peseda itu menjadi perhatian sejumlah pengunjung.

Terkait viral video tersebut, pemilik kafe bernama Faiz Yazid Aulady mengatakan, sebelum rombongan peseda tersebut masuk ke dalam kafenya, pegawainya sudah melarang mereka untuk tidak masuk dengan membawa sepeda.

Baca juga: Viral Video Rombongan Pesepeda Menggowes dalam Kafe di Semarang

Namun, sambung Faiz, mereka tetap nekat masuk dengan sepedanya.

"Sudah kita ingatkan kalau disediakan tempat parkir di luar dan dijaga tukang parkir, tapi tetap nekat membawa masuk sepeda dengan menuntunnya. Ada juga yang naik sepeda masuk ruangan," kata kata Faiz kepada Kompas.com, Jumat (12/6/2020).

Atas ulah mereka, sambung Faiz, pelanggan yang lain merasa risih. Tak hanya itu, ada yang mengayuh sepeda dengan kurang hati-hati.

"Bahkan sempat menyenggol salah satu meja sampai asbaknya jatuh," ujarnya.

Baca juga: Seorang Ayah Setubuhi 2 Anak Tirinya hingga Hamil, Terbongkar Saat Ditanya Nenek

Terkait pesepeda yang menggowes di dalam kafenya, Faiz berharap mereka bisa lebih menjaga etika.

Atas peristiwa itu, ia pun menegur pegawainya yang dinilainya kurang tegas saat menghadapi pelanggan berulah.

Alasan ia menegur pegawainya, karena ingin pelanggan yang lain tetap nyaman dan tidak terganggu.

Selain itu, Faiz pun meminta kepada pegawainya harus lebih tegas dengan pelanggan berulah, terlebih saat ini masih berlangsung wabah virus corona.

"Masa pandemi ini juga harus disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi pelanggan," ungkapnya.

Baca juga: Pengakuan Oknum Pembina Pramuka Bunuh dan Perkosa Siswi SMP: Saya Suka Sama Dia, tapi...

(Penulis Kontributor Semarang, Riska Farasonalia | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)