Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Rombongan Pesepeda Menggowes dalam Kafe di Semarang

Kompas.com - 12/06/2020, 18:40 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan sejumlah orang yang menggowes sepeda masuk ke dalam sebuah kafe, viral di media sosial.

Dalam video itu terlihat, beberapa orang mengayuh sepeda lipat ke dalam ruangan kafe dan melintas di antara meja pelanggan lain yang sedang makan.

Dari penelusuran Kompas.com, kafe itu terletak di Jalan Wonodri Krajan III No. 45 Semarang, Jawa Tengah.

Baca juga: Ada Pandemi Covid-19, Sepeda Jadi Alat Transportasi dan Hobi Warga

Faiz Yazid Aulady menyebutkan, video yang beredar luas itu terjadi di kafe miliknya pada Kamis (11/6/2020).

Dia mengatakan, pegawainya sempat melarang sekelompok orang itu membawa masuk sepedanya ke dalam bangunan kafe.

"Sudah kita ingatkan kalau disediakan tempat parkir di luar dan dijaga tukang parkir, tapi tetap nekat membawa masuk sepeda dengan menuntunnya. Ada juga yang naik sepeda masuk ruangan," kata kata Faiz kepada Kompas.com, Jumat (12/6/2020).

Menurut Faiz, pelanggannya yang lain terlihat risih saat ada orang mengayuh sepeda di dalam ruangan.

Baca juga: Bengkel Sepeda Kebanjiran Pengunjung Selama PSBB

Terlebih lagi, ada yang dianggap mengayuh sepeda dengan kurang hati-hati.

"Bahkan sempat menyenggol salah satu meja sampai asbaknya jatuh," sebut Faiz.

Buntut dari kejadian ini, Faiz harus menegur pegawainya yang kurang tegas saat menghadapi pelanggan berulah.

Teguran dilayangkan pemilik kafe ini karena ingin pelanggannya yang lain tetap nyaman.

Selain itu, Faiz merasa pegawainya harus lebih tegas dengan pelanggan berulah, terlebih saat ini masih berlangsung wabah virus corona.

Baca juga: Kantor, Mal, hingga Stasiun dan Terminal di Jakarta Wajib Siapkan Parkir Khusus Sepeda saat PSBB Transisi

Ada sejumlah aturan dari pemerintah yang harus dijalankan kafe.

"Masa pandemi ini juga harus disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi pelanggan," ungkapnya.

Terkait pesepeda yang menggowes di dalam kafenya, Faiz berharap mereka bisa lebih menjaga etika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com