Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus Tangani Transmisi Lokal Covid-19, Pemkot Denpasar Maksimalkan Tes Massal

Kompas.com - 11/06/2020, 23:21 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Jumlah kasus transmisi lokal virus corona baru atau Covid-19 terus bertambah di Kota Denpasar, Provinsi Bali.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai mengatakan, pihaknya fokus menangani kasus transmisi lokal.

Salah satu strategi untuk menangani kasus tersebut yakni melacak dan menemukan kasus positif sebanyak mungkin melalui tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

“Tes massal baik rapid test maupun swab terus kami maksimalkan untuk menemukan kasus dan mengantisipasi penyebaranya. Ini merupakan bagian dari strategi untuk memutus penyebaran covid 19, sehingga nanti bisa lebih cepat bisa produktif dengan aman,” kata Dewa Rai saat dihubungi, Kamis (11/6/2020).

Dewa Rai mengatakan, sebanyak 3.426 warga Denpasar telah menjalani rapid test dan tes swab hingga 10 Juni 2020.

Baca juga: Pasar Jadi Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Denpasar

Rangkaian tes massal itu, kata dia, menyebabkan peningkatan tambahan kasus positif Covid-19 di Denpasar.

Langkah ini dinilai memudahkan gugus tugas mengidentifikasi sejumlah klaster penularan Covid-19. Sehingga, penanganan bisa lebih tepat sasaran.

"Hal ini lantaran screening, testing, dan tracing yang dilanjutkan dengan tes swab massal yang digelar secara masif, dan penanganan serta pencegahan dapat dilaksanakan secara tepat sasaran," kata dia.

Setelah klaster penularan diketahui, gugus tugas akan mengisolasi wilayah tersebut. Lalu, tim medis akan turun merawat pasien yang terpapar.

Langkah itu juga dibarengi dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang semakin ketat dan disiplin oleh masyarakat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com