Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

923 Pasien Positif Sembuh dari Covid-19 di Surabaya, Sebagian Besar Perempuan

Kompas.com - 10/06/2020, 22:12 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

SURABAYA, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya mengatakan, pasien positif yang sembuh dari virus corona baru sebgian besar perempuan.

"Pasien Covid-19 yang sembuh lebih banyak perempuan dibanding lak-laki dengan persentase 51 persen," kata Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya Febria Rachmanita saat di Balai Kota Surabaya, Rabu (10/6/2020).

Baca juga: Saya Tidak ke Mana-mana, Mungkin Tertular dari Data Covid-19 yang Diketik Setiap Hari

Febria mengatakan, sebanyak 56 pasien dinyatakan sembuh pada Selasa (9/6/2020). Jumlah itu terdiri dari 45 pasien yang dirawat di Hotel Asrama Haji dan 11 pasien karantina mandiri.

Sehingga, total angka kesembuhan di Surabaya mencapai 923 pasien atau 26,84 persen.

"Angka kesembuhan per 9 Juni 2020 sebesar 26,84 persen. Pasien yang sembuh ini pastinya sudah negatif hasil tes usapnya berturut-turut selama dua kali," katanya.

Febria mengatakan, tren kesembuhan di Surabaya terus meningkat, khususnya bagi pasien positif yang tanpa gejala.

Hampir setiap hari ada pasien positif tanpa gejala yang sembuh di Kota Pahlawan.

"Kalau pasien yang OTG-OTG itu memang cepat sebab imunitas tubuhnya kuat dan tidak ada gejala. Meskipun dia juga terkonfirmasi positif Covid-19," ujarnya.

Baca juga: Masa Transisi di Surabaya Raya dan Malang Raya, Pengendara Motor Boleh Berboncengan

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya ini memerinci sebgian besar pasien yang sembuh berusia 45-54 tahun atau usia produktif.

 

Meski telah dinyatakan sembuh, pasien tersebut diminta tak mengabaikan kesehatannya.

Pasien yang telah sembuh diminta tetap disiplin dan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona baru tau Covid-19.

Baca juga: PSBB Surabaya Raya Berakhir, Risma: Ini Lebih Berat, Kita Tidak Boleh Lengah dan Sembrono

Masyarakat diminta tetap memakai masker dan menjaga jarak saat berada di luar rumah.

"Tetap walaupun sembuh protokol kesehatan juga harus diperhatikan. Kalau yang sudah sembuh memang tidak dipantau lagi, makanya mereka harus menata dirinya sediri supaya terus sehat," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pasien positif Covid-19 bisa disembuhkan.

Risma menambahkan, tren kesembuhan yang meningkat ini menjadi penyemangat baru bagi para pasien Covid-19 yang masih dirawat.

Baca juga: Risma dan Khofifah Dikabarkan Berselisih Saat Penanganan Covid-19, Apa Kata Wagub Emil?

"Namun, meskipun sembuh kita harus selalu menjaga kesehatan kita dan yang paling penting harus terus menjaga protokol kesehatan, jangan sampai lalai dan ceroboh. Pasti kita bisa melewati ini semua," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com