Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikira Pedagang Keliling, Polisi Ini Ternyata Bantu Warga Bagikan Sayur Gratis

Kompas.com - 10/06/2020, 14:25 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Bripka Totok Widarto, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Mumbulsari membagikan sayur gratis pada warga Rabu (10/6/2020).

Dia merasa prihatin pada ekonomi warga yang terdampak Covid-19.

“Sayur itu saya bagikan di tempat saya bertugas, di Desa Desa Kawangrejo, Kecamatan Mumbulsari,” kata Bripka Totok, kepada Kompas.com, via telpon.

Menurut dia, pembagian sayur itu sudah dilakukan selama dua hari, yakni pada Selasa dan Rabu.

Baca juga: Khawatir Tenggelam, Anggota DPRD Jember Rapat Paripurna Pakai Pelampung

Cerita awal membagikan sayur itu karena melihat pendapatan warga Kawangrejo yang berkurang.

Banyak warga yang bekerja sebagai tukang servis payung keliling. Namun, karena wabah Covid-19, mereka tidak bisa bekerja.

Totok berpikir untuk turut membantu meringankan beban warga tersebut.

Setelah pulang bekerja, dia cerita pada istrinya yang merupakan seorang bidan di Kecamatan Tempurejo.

“Saya sama istri berpikir, gimana caranya membantu masyarakat dengan uang yang minim, namun banyak yang terbantu,” terang dia.

Misalkan, uang Rp 100.000 dibelikan beras, maka hanya sebagian orang saja yang terbantu.

Akhirya, istri Bripka Totok menyarankan agar membeli sayur untuk dibagikan.

Apalagi, sayur dibutuhkan oleh warga untuk meningkatkan gizi.

Akhirnya, Bripka Totok bersama istrinya belanja sayur di pasar kampung desa.

Dengan uang Rp 100.000, dia mendapat sayuran yang cukup banyak.

Mulai dari bayam, kangkung, kacang panjang, sayur sop, pakis dan lainnya.

“Akhirnya saya pinjam wadah jualan pada tetangga untuk ditaruk di sepeda,” tutur dia.

Baca juga: La Nyalla Bakal Lapor Jokowi soal Konflik Bupati dengan DPRD Jember

Tak heran, saat berangkat kerja, sepeda motor Bripka Totok seperti seorang sales.

Karena diisi dengan sayur-mayur untuk warga.

“Setelah subuh saya berangkat dari tempat tinggal di Desa Sanenrejo ke Desa Kawangrejo,” sebut dia.

Tiba di desa tersebut, Bripka Totok berhenti di beberapa titik.

Warga sempat mengira, selain sebagai polisi, juga menjadi penjual sayur.

Namun, Totok menjelaskan bahwa sayur itu diberikan secara gratis pada warga.

Warga diperbolehkan mengambil secukupnya untuk makan.

Tak sampai satu jam, sayur tersebut habis untuk sekitar 15 orang.

Baca juga: Tiga Perawat di Jember Terjangkit Virus Corona, Semuanya OTG

Uang yang digunakan oleh Bripka merupakan uang pribadi.

Pada hari pertama, dia mengeluarkan uang Rp 100.000.

Namun pada hari ini sebesar Rp 70.000.

“Saya punya rencana, ini akan dilakukan seminggu sebanyak dua atau tiga kali selama pandemi Covid-19,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com