Covid-19 Menyebar di Pulau Bawean, Berawal dari Pemudik yang Pulang Saat Lebaran

KOMPAS.com - Covid-19 mulai menyebar di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik setelah satu pasien positif pulang ke pulau tersebut saat lebaran.

Padahal akses kapal cepat dari Gresik ke pulau kecil tersebut sempat ditutup selama 14 hari sejak Rabu (8/4/2020).

Dilansir dari Surya.co.id, Kepala Desa Sidogedungbatu, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Supar menceritakan pasien positif pertama itu tiba di Pulau Bawean sebelum lebaran.

Baca juga: Cegah Covid-19, Kapal Cepat Gresik-Bawean Berhenti Operasi 14 Hari

Ia berangkat dari Gresik menggunakan kapal laut.

Sebelum pulang ke Pulau Bawean, pria yang tinggal di Gresik tersebut rapid test dan hasilnya reaktif.

Namun ia tetap pulang ke Pulau Bawean untuk berlebaran di rumah ibunya di Desa Sidogentungbatu. Ketika tiba di rumah, ia tidak melapor ke perangkat desa.

Saat hari raya Idul Fitri, pasien tersebut sempat berkeliling silaturahmi dengan saudara dan tetangga di sekitar rumahnya.

Baca juga: Update Corona Gresik: Tambah 19 Kasus Positif, 3 di Antaranya Meninggal

"Orangnya kemana-kemana banyak temannya. Itu yang menjadi perhatian kita. Yang berinteraksi dengan siapa saja masih kita data," ucap Supar saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler, Rabu (3/6/2020).

Saat di Bawean itu lah, hasil swab keluar dan hasilnya terkonfirmasi positif. Dengan mengendarai sepeda motor, pasien langsung ke rumah sakit yang ada di Bawean untuk mendapatkan perawatan.

"Saat di Bawean hasil swab keluar. Hasilnya positif covid.Dia berangkat sendiri ke Rumah Sakit Umar Mas'ud naik sepeda motor," jelas dia.

Baca juga: Positif Covid-19 di Gresik Bertambah 27 Pasien, Tertinggi sejak Kasus Pertama

Dikonfirmasi terpisah, direktur RS Umar Mas'ud, Sangkapura, Bawean dr Tony S. Hartanto mengatakan saat ini pasien tersebut sedang dirawat di RS Umar Mas'ud.

"Kondisinya sekarang baik. Orangnya tidak ada gejala," kata dia.

Saat ini, pihak puskesmas Sangkapura sedang melakukan tracing kontak erat pasien tersebut. Sebab, lebih dari satu orang yang ditemui pasien saat kebaran.

"Keluarganya sekarang mau isolasi mandiri," pungkasnya.

Baca juga: Update Corona Gresik: Total 67 Kasus Positif, Paling Banyak di Kecamatan Menganti

Dengan adanya satu pasien positif covid-19 di Pulau Bawean, jumlah kecamatan di Gresik yang masuk zona merah terus bertambah.

Dari 18 Kecamatan hanya ada dua yang masih berstatus zona hijau atau tidak ada pasien positif covid-19.

Menurut data sebaran covid-19, Selasa (2/6) kemarin, dua kecamatan itu adalah Kecamatan Panceng dan Kecamatan Tambak, Pulau Bawean.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Kronologi Covid-19 Menyebar di Bawean Gresik, Awalnya 1 Pasien Silaturahmi ke Keluarga & Tetangga