Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panik, Alasan Dua Warga di Bali Kabur Saat Tahu Hasil Rapid Test Reaktif

Kompas.com - 04/06/2020, 13:33 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Dalam waktu yang berdekatan dua orang yang hasil rapid test-nya reaktif kabur dari Rumah Sakit PTN Universitas Udayana.

Beruntung mereka sudah ditemukan dan dikarantina oleh Gugus Tugas Covid-19 Bali sembari menunggu hasil tes swab keluar.

Kepala Polresta Denpasar AKBP Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, mereka ditemukan di rumahnya masing-masing pada Rabu (3/6/2020) kemarin.

Kepada polisi, para warga ini mengaku ketakutan dan panik saat hasil rapid tesnya diketahui reaktif. Sebab, mereka merasa tidak sakit dan sehat sebelum menjalani rapid test.

Baca juga: Hasil Rapid Test Reaktif, Pasangan Suami Istri Ini Dicari

"Sudah ditemukan dan dibawa ke tempat karantuna. Hanya kepanikan saja," kata Jansen, saat dihubungi, Kamis (4/6/2020).

Para warga ini mengurus rapid test untuk keperluan perjalanan.

Sebab, syarat untuk untuk keluar Bali melalui pelabuhan wajib memiliki surat rapid test dengan hasil non reaktif.

Sebelumnya, pasang suami istri asal Lampung dicari usai hasil rapid test salah satunya reaktif dari RS PTN Universitas Udayana, Senin (1/6/2020).

Baca juga: Kapal Kargo dengan 21 Kru Hilang di Perairan Bali

Hasil dari rapid test, suaminya non reaktif dan istrinya reaktif.

Kemudian yang kedua adalah seorang wanita dan anaknya asal Jawa Tengah.

Keduanya juga menghilang saat mengetahui hasil rapid test-nya reaktif, pada Rabu (3/6/2020) kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com