Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Haji 2020 Dibatalkan, Kemenag Daerah Dibanjiri Pertanyaan hingga Ustaz Terjun Beri Penjelasan

Kompas.com - 03/06/2020, 05:30 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Pihak Arab Saudi tak kunjung membuka akses bagi jemaah haji dari berbagai negara.

Hal itu memutuskan pemerintah Indonesia membatalkan pemberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 2020.

Menteri Agama Fachrul Razi mengemukakan, pemerintah tak mungkin memiliki cukup waktu untuk melakukan persiapan bagi jemaah.

"Berdasarkan kenyataan tersebut, pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan jemaah haji pada tahun 2020 atau tahun 1441 Hijriah ini," kata Menteri Agama.

Keputusan pembatalan pemberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 1441 Hijriah dituangkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 494 Tahun 2020.

Menyusul pengumuman ini, bagaimana kondisi dan tanggapan jemaah haji di berbagai daerah?

Baca juga: Batal Berangkat, Calon Jemaah Haji Asal Cianjur Maklum dengan Kondisi

Jemaah di Cianjur kecewa tapi pasrah

Ilustrasi jemaah haji dari Indonesia. SHUTTERSTOCK/ARYA MANGGALA Ilustrasi jemaah haji dari Indonesia.
Ketua Forum Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Kabupaten Cianjur Asep Yayan tak menampik, banyak jemaah merasa kecewa.

Namun mereka pasrah dan maklum dengan kondisi pandemi.

"Kecewa pasti, namun bagaimana lagi, kondisinya kan sedang seperti ini, pasrah saja," tutur Asep.

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kabupaten Cianjur Usep Muhammad Tamam mengemukakan, jemaah yang sedianya berangkat tahun ini akan mendapatkan prioritas.

"Secara otomatis tentunya (prioritas). Karena mereka kan sifatnya lunas tunda," papar dia.

Baca juga: 950 Calon Jemaah Haji Kota Bogor Gagal Berangkat, Daftar Tunggu Jadi 19 Tahun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com