Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Perawat di Jember Terjangkit Virus Corona, Semuanya OTG

Kompas.com - 02/06/2020, 08:31 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Dia pernah kontak dengan pasien dalam pengawasan (PDP).

“Setiap hari, tetap membuka praktik mandiri,” tambah Gatot.

Gatot tidak bisa menerangkan instansi tempat bekerja para perawat tersebut.

Apakah perawat di Puskesmas atau Rumah Sakit.

“Saya tidak monitor ke sana, dari RS mana,” tutur dia.

Bukan dari RSD dr Soebandi

Direktur RSD dr Soebandi Hendro Seolistijono menegaskan perawat yang terpapar Covid-19 tersebut bukan dari RS rujukan yang dipimpinnya.

“Bukan dari RSD dr Soebandi,” tegas dia.

Baca juga: Perawat Diancam Usai Periksa Pasien Covid-19, Ganjar: Saya Minta Korban Melapor agar Cepat Selesai

Hendro menjelaskan, pihak rumah sakit memberlakukan peraturan yang ketat untuk mencegah penularan Covid-19.

Seperti menerapkan protokol Covid-19 dan memberikan pemahaman tentang penularan virus.

Selain itu, para perawat yang berjaga bergantian sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Apalagi, banyak ruang kosong karena penurunan kunjungan warga ke RS, yakni mencapai 50 persen.

Para perawat yang ruangannya ditutup, dilatih untuk bergantian menjaga di ruang isolasi. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com