Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Aksi Teror Bom Molotov di Rumah Pegawai Pengadilan Tinggi Tanjung Karang

Kompas.com - 02/06/2020, 05:05 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Detik-detik aksi dua pria yang diduga melempar bom molotov ke rumah milik
Aznel Mahendra, Kasubbag Kepegawaian dan Teknologi Informasi Pengadilan Tinggi (PT) Tanjung Karang, Bandar Lampung, terekam kamera CCTV.

"Untuk sementara, berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan saksi, pelaku ada dua orang," kata Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Polisi (Kompol) Rosef Effendi saat dihubungi, Senin (1/6/2020).

Menurut Rosef, rekaman kamera CCTV tersebut adalah milik salah satu rumah tetangga korban di Perumahan  Perumahan Kedaton Asri, Kecamatan Way Halim.

Baca juga: Notaris Aniaya Istri Gara-gara "Video Call", Korban: Suami Saya Dipanggil Sayang

Dari pengamatan Kompas.com, dalam video tersebut dua terduga pelaku berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat warna merah-putih.

Pengemudi sepeda motor tampak mengenakan pakaian lengan panjang dan celana berwarna cokelat.

Sedangkan satu orang lainnya mengenakan pakaian serba putih dan membawa kantung plastik wara merah. 

Ciri-ciri tersebut, menurut polisi, sesuai dengan keterangan saksi mata, yaitu petugas keamanan Perumahan Kedaton Asri.

Dugaan kuat, rekaman video tersebut merekam para pelaku saat hendak menuju ke rumah korban.

Baca juga: Dua Terduga Pelempar Bom Molotov di Rumah Pegawai Pengadilan Tinggi Terekam CCTV

 

Rumah milik Aznel Mahendra, pegawai PN Tanjung Karang yang terbakar, Rabu (27/5/2020) siang. Rumah Aznel diduga terbakar setelah dilempar bom molotov. KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA Rumah milik Aznel Mahendra, pegawai PN Tanjung Karang yang terbakar, Rabu (27/5/2020) siang. Rumah Aznel diduga terbakar setelah dilempar bom molotov.

Pasalnya, berdasar penyelidikan polisi, kantong plastik itu ditemukan di depan rumah korban bersama satu botol berisi bensin yang belum dinyalakan.

Seperti diberitakan sebelumnya, rumah milik Aznel tiba-tiba terbakar Rabu (27/5/2020), sekitar pukul 14.30. 

Saat itu, petugas keamanan perumahan mengatakan melihat dua orang kabur dari lokasi kebakaran.

Penyebab kebakaran, menurut polisi, diduga kuat karena rumah korban dilempar bom molotov. 

"Barang bukti yang ditemukan di lokasi adalah satu buah botol berisi bensin yang belum sempat dinyalakan, pecahan beling bekas botol dan satu sumbu," kata Rosef.

 

Kesaksian tetangga

Sementara itu, salah satu tetangga korban mengatakan, sebelum api melalap bagian depan rumah Aznel, terdengar suara pecahan beling.

"Warga tidak sempat mengejar karena sibuk memadamkan api agar tidak merembet ke rumah sebelah," kata Alvin.

Saat kejadian berlangsung, rumah tersebut dalam keadaan kosong. Namun, akibat pelemparan tersebut, bagian depan rumah korban hangus. 

"Pemilik sudah dua hari tidak ada di rumah," Kapolsek Sukarame Kompol Evaniter Sialagan (Evan), Rabu (27/5/2020). 

Saat ini, polisi masih memburu kedua pelaku tersebut. 

Baca juga: Cerita di Balik Peti Mati Hanyut di Sungai, Warga Ketakutan dan Ternyata Kosong

(Penulis: Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com