Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

New Normal Segera Dimulai, Warga Tak Sabar Ingin ke Pantai

Kompas.com - 01/06/2020, 16:28 WIB
Tri Purna Jaya,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sejumlah warga mengaku sudah tidak sabar ingin berwisata ke pantai setelah kehidupan baru (new normal) di tengah pandemi corona dimulai.

Warga mengaku selama tiga bulan selalu di rumah membuat penat dan bosan. Sehingga, warga berharap tempat pariwisata bisa segera dibuka.

"Sudah dibuka belum sih (tempat wisata) di Lampung? Nggak sabar mau ke pantai nih," kata Mega (38), warga Plaju, Palembang saat dihubungi, Senin (1/6/2020).

Baca juga: Kasus Corona Terbanyak di Lampung Akibat Kontak dengan Orang dari Zona Merah

Mega mengatakan, tradisi keluarganya setiap lebaran biasanya berlibur ke beberapa pantai yang ada di Lampung.

Durasi Mega dan keluarga berlibur bisa sampai satu minggu.

"Biasanya setelah lebaran kami ke rumah kakak yang di Lampung, nah, sekalian main ke pantai. Nggak jauh sih, paling ke Pantai Mutun, Pantai Ringgung," kata Mega.

Mega menambahkan, dari info yang beredar di medw sosial, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Palembang akan berakhir pada 2 Juni 2020.

"Makanya, saya nanya, di Lampung ada PSBB nggak? Apa sudah boleh main ke pantai atau tempat wisata?" kata Mega.

Hal senada dikatakan Yusuf Rusman (43) warga Sako, Palembang. Yusuf mengatakan sudah menyusun rencana untuk snorkeling di Pulau Pahawang bersama kerabatnya yang tinggal di Bandar Lampung.

Namun, begitu ada PSBB dan larangan keluar daerah, rencana itu terpaksa ditunda.

"Biasanya liburan ke pantai kalau main ke Lampung. Paling suka kalau ke Pahawang, snorkeling. Tapi belum tahu nih, sudah buka belum ya," kata Yusuf.

Di sisi lain, pelaku pariwisata di Lampung, Direktur Slanik Water Park, Nur Fita Sari (Fita) mengatakan, pihaknya akan kembali beroperasi pada 6 Juni 2020 besok.

Namun, bagi pengunjung yang hendak bermain di wisata keluarga itu harus mematuhi sejumlah protoko kesehatan yang telah dibuat oleh pengelola.

"Pengunjung harus memakai masker dan dicek suhu tubuhnya sebelum masuk," kata Fita.

Selain itu, untuk operasional selama masa pandemi virus corona ini, kata Fita, jumlah pengunjung akan dibatasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com