BENGKULU, KOMPAS.com - Sebanyak empat orang nelayan asal Kota Bengkulu dinyatakan menghilang sejak 23 hari lalu di perairan Bengkulu.
Keempat nelayan tersebut bernama Bahrin, Dar, Blu, dan Buyung, berangkat ke laut mencari ikan pada 10 Mei 2020 dari Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu.
Hingga saat ini, keempatnya belum ditemukan meski satuan petugas SAR telah melakukan pencarian.
Upaya pencarian mengalami sedikit masalah karena cuaca laut tak bersahabat.
"Pamit suami pergi memancing dan berangkat ke laut, sejak saat itu ia tak kembali," jelas Wati, istri Bahrin, Senin (1/6/2020).
Baca juga: Longboat Berpenumpang Dua Nelayan Hilang di Perairan Asmat-Timika
Wati mengatakan, suaminya berangkat bersama tiga rekannya menumpangi kapal dengan nama lambung Kapal Cinto Bundo 07.
Kontak terakhir Wati dengan suaminya pada tanggal 20 Mei 2020 menggunakan ponsel, tetapi setelah itu ia tak bisa menghubungi Bahrin.
Menurut Wati, kebiasaan suaminya bila mencari ikan pergi ke laut adalah paling lama 15 hari. Namun, hingga hari ini, suaminya tak kunjung pulang.
Wati sempat mendapatkan informasi bahwa ada rekan nelayan lain pada dua hari sebelum Idul Fitri sempat bertemu keempat nelayan yang hilang itu.
Nelayan tersebut mengajak Bahrin dan rekannya pulang. Namun, Bahrin menolak pulang karena tangkapan ikan banyak.
"Infonya suami saya bertahan satu hari lagi, tapi setelah itu tidak ada kabar lagi," tambah Wati.
Menurut Wati, suaminya biasa mencari ikan di sekitar Pulau Mego berdampingan dengan wilayah laut Sumatera Barat.
Baca juga: Sepekan Melaut, Tiga Nelayan Hilang di Karang Berlian Belitung Timur
Kepala Basarnas Provinsi Bengkulu Abdul Malik mengatakan, pencarian di pesisir selatan Bengkulu sudah dilakukan sejak 25 Mei 2020, tetapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda keberadaan keempat nelayan tersebut.
“Pencarian nihil, sementara kondisi cuaca laut begitu buruk saat ini,” kata Abdul Malik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.