Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2020, 21:29 WIB
Himawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Kepala Dinas Sulsel Ichsan Mustari merilis 12 kabupaten/kota yang aman dari virus corona setelah angka reproduksi efektif (Rt) di bawah satu Covid-19

Ichsan menyebut 12 daerah yang aman tersebut ialah Bantaeng, Palopo, Pinrang, Barru, Toraja Utara, Tana Toraja, Bulukumba, Selayar, Enrekang, Wajo, Jeneponto, serta Pangkep. 

"Sebanyak 12 wilayah yang dinyatakan aman dan dikelompokkan dalam Rt dibawah satu dengan jumlah pasien positif nol," ujar Ichshan Mustari, Minggu (31/05/2020).

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 31 Mei 2020

Ichsan mengatakan dari 12 daerah tersebut, kasus positif Covid-19 terus menurun. 

Selain itu, kata Ichsan, angka sembuhan di 12 daerah tersebut juga semakin tinggi. 

"Kasus Covid-19 semakin menurun bahkan angka reproduksi (RT) virus pun bahkan menurun di posisi di bawah satu yang sebelumnya capai angka 3,8," ujar Ichsan.

Ichsan mengatakan bahwa penurunan angka reproduksi tersebut sesuai dengan harapan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah yang menyebut Sulsel bebas corona di akhir Mei. 

Baca juga: Tendang Petugas, 1 Tahanan Narkoba yang Kabur dari Rutan Polda Sulsel Ditembak

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel ini mengatakan bahwa pernyataan tersebut berlandaskan indikator pada pertengahan Mei 2020, kurva orang yang terpapar Covid-19 di Sulsel melandai. 

"Jumlah pasien yang sembuh juga mencapai 39 persen lebih. Ini rasio tertinggi secara nasional," ucap Ichsan.

Saat ini, kata Ichsan penanganan kasus positif Covid-19 di Sulawesi Selatan dilakukan terpusat di Makassar

Dia menyebut bahwa jumlah persediaan kamar rumah sakit jauh melebih cukup. Demikian juga dengan dokter dan fasilitas untuk karantina terpusat. 

"Pandemi covid 19 memang berangsur melandai. Kejadian luar biasa atau pandeminya yang diharap selesai pada akhir Mei 2020. Virus covid-19 tidak akan hilang, tetapi menjadi sakit biasa. Bukan lagi kajadian luar biasa atau pandemi," tutup pria yang juga menjabat sebagai Ketua IDI Sulsel.

Baca juga: Hendak Urus Surat Bebas Corona, 2 Warga Lhokseumawe Reaktif Rapid Test

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com