Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah: Siswa di Jatim Tetap Belajar di Rumah Meski Masuk Fase New Normal

Kompas.com - 31/05/2020, 17:54 WIB
Andi Hartik,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah Jawa Timur tetap memberlakukan pembelajaran secara online atau daring. Meskipun, sejumlah pusat perbelanjaan dan wisata sudah dibuka lantaran hendak memasuki fase new normal.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, proses belajar mengajar bagi siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) akan dimulai lagi pada tanggal 2 Juni 2020 mendatang.

Sesuai dengan Surat Edaran Gubernur pada Tanggal 19 April, proses belajar mengajar tetap dilakukan secara online.

"2 Juni mereka akan memulai proses belajar mengajar tetapi mereka belajar di rumah," kata Khofifah dalam rapat koordinasi di Bakorwil III Malang, Minggu (31/5/2020).

Khofifah mengatakan, siswa akan tetap belajar dari rumah sampai ada keputusan berikutnya.

"Mereka belajar di rumah sampai ada penjelasan berikutnya. Sehingga para guru juga tetap akan melanjutkan kurikulum masing-masing sesuai dengan proses belajar di rumah," jelasnya.

Baca juga: Lelah Periksa Swab Ratusan PDP di Jatim, Tim Mobil PCR Minta Libur

Sementara itu, penerimaan peserta didik baru (PPDB) untuk SMA dan SMK akan dibuka pada 8 Juni. Proses penerimaan siswa didik baru itu akan dilakukan secara online.

"PPDB tetap akan dibuka mulai 8 Juni secara online," ungkapnya.

Khofifah menyediakan kuota sebanyak 1 persen untuk anak tenaga kesehatan yang menangani langsung pasien Covid-19.

Dengan demikian, anak tenaga kesehatan itu mendapatkan prioritas dalam proses penerimaan peserta didik baru.

"Untuk PPDB SMA SMK kami menyediakan 1 persen untuk keluarga tenaga kesehatan. Apakah putra putri dokter, putra putri perawat, sampai dengan putra putri petugas ambulance yang mengantar pasien Covid-19. Putra putri mereka akan mendapatkam prioritas kuota PPDB yang akan kita mulai tanggal 8 Juni ini," jelasnya.

Baca juga: Kepastian Siswa di Aceh Kembali Sekolah Masih Menunggu Aturan New Normal

 

Wali Kota Malang siapkan skema buka sekolah

Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, siswa tetap akan belajar dari rumah secara daring. Meskipun pihaknya sudah menyiapkan skema untuk membuka lagi gedung sekolah.

"Tanggal 2 Juni masuk tapi tetap belajar dari dari rumah. Kami mendapat masukan tetap belajar dari rumah," ungkapnya.

Bupati Malang, Sanusi juga mengungkapkan hal yang sama. Siswa tetap menjalankan proses belajar mengajar dari rumah.

"Sekolah daring diperpanjang sampai 14 Juni. Setelah itu kita nanti separuh-separuh (sekolah dibuka dengan skema separuh siswa yang masuk secara bergantian)," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com