Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp 6,73 Miliar ke Malaysia

Kompas.com - 28/05/2020, 15:35 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Tim Ditreskrimsus Polda Jambi menggagalkan upaya penyelundupan benih lobster senilai Rp 6,73 miliar.

Sebanyak 44.800 benih lobster tersebut dibawa dari Lampung dan akan dikirim ke Malaysia.

Di Jambi, lima orang pelaku melakukan transit, mengemas kembali, dan akan mengirimkannya ke Malaysia melalui pelabuhan di Tanjungjabung Timur.

Baca juga: Melacak Pelaku Penyelundupan 30 Ribu Benih Lobster Senilai Rp 4 Miliar di Jambi...

Geledah gudang

Benih lobster yang akan diselundupkandok KKP Benih lobster yang akan diselundupkan
Dilansir dari Antara, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi Komisaris Besar Edi Faryadi mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (27/5/2020).

Polisi berhasil menghentikan kendaraan yang mengangkut puluhan ribu benih lobster itu.

Polisi kemudian mengembangkan penyelidikan hingga ke gudang tempat transit para pelaku, yakni di Jalan H Saing RT 07, Desa Tangkit Baru, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi.

"Hasil pemeriksaan di gudang tempat kejadian perkara, ditemukan barang bukti tujuh kotak gabus berisi bibit lobster," kata Faryadi.

Baca juga: Menteri Edhy: Aturan Ekspor Benih Lobster Dibuat Berdasarkan Kajian Para Ahli

Ilustrasi lobsterDok KKP Ilustrasi lobster

Ada jenis mutiara dan pasir

Polisi juga mengidentifikasi ada dua jenis benih lobster yang akan diselundupkan.

"Terdiri dari jenis 239 benih lobster mutiara dan 44.561 lobster pasir dengan potensi kerugian mencapai Rp 6.731.950.000," ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku sudah menjalankan aksinya sejak enam bulan lalu.

Kelima orang yang ditangkap memiliki peran berbeda, antara lain sebagai sopir dan pekerja yang mengemas benih lobster.

Sumber: Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com