Latihan dilakukan pada Kamis siang, yakni menari di depan gereja. Mereka menari sambil menghafal lagu Idul Fitri.
Kalau hanya menyanyikan lagu dengan teks, para suster merasa akan lebih mudah.
"Ini tidak mudah, kami kesulitan menghafal lagunya, kami belum pernah menyanyikan itu," kata dia.
Namun, karena ingin mengucapkan selamat pada umat muslim, enam suster itu berusaha.
Baca juga: Pertama Kali Halalbihalal Lebaran Virtual, Ganjar Sempat Canggung
Ketika sudah berulang kali latihan dan sudah dianggap maksimal lalu dilakukan perekaman pada hari itu juga.
Kemudian, pada malam hari raya Idul Fitri, video tersebut disebarkan hingga viral di media sosial.
Video itu dibuat dengan harapan agar sesama umat beragama bisa menjadi satu saudara. Membangun toleransi untuk satu kesatuan rakyat Indonesia.
Sementara itu, Ketua Bidang Kesaksian Gereja Katolik Santo Yusup FX Yiddi Purwa Mardianta menambahkan, melalui video tersebut, umat berusaha menumbuhkan ikatan persaudaraan antarmanusia.
"Motto kami, saudara dalam kemanusiaan adalah saudara dalam kebinekaan," pungkas dia.
Baca juga: Ketika Mahasiswi Muslim Memeluk Suster dalam Doa Lintas Iman di Yogyakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.