Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrok Warga Gara-gara Senjata Mainan, 1 Rumah dan Sepeda Motor Dibakar, 6 Orang Luka

Kompas.com - 28/05/2020, 05:52 WIB
Oryza Pasaribu,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TAPANULI SELATAN, KOMPAS.com- Bentrok antarwarga Desa Huraba dan Kelurahan Pintu Padang, di Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, pecah Selasa (26/5/2020) malam.

Akibat kejadian itu, satu unit rumah dan sepeda motor dibakar warga.

Kejadian yang dipicu akibat tembakan dari senjata mainan anak itu, juga menyebabkan sedikitnya lima orang warga luka-luka dan satu personel polisi terkena lemparan batu.

Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj menyampaikan, kejadian itu dipicu anak-anak dari Desa Huraba, Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan, menembaki pengendara yang melintas di jalan menggunakan senjata mainan.

Baca juga: Pesta Miras Saat Malam Takbiran, Puluhan Berandal Motor Bentrok di Sumedang

Saat itu, seorang warga yang berasal dari Kelurahan Pintu Padang (tetangga Desa Huraba), melintas dan melihat kejadian itu.

Dia berusaha menegur dan membubarkan sekelompok anak-anak dari Desa Huraba.

Sekelompok anak-anak yang mendapat teguran malah memukul warga Kelurahan Pintu Padang tersebut.

Kejadian itu hanya berjarak sekitar beberapa meter dari Markas Polisi Sektor Batang Angkola, Polres Tapanuli Selatan. Tepatnya di sekitar Tugu Monumen Benteng Huraba.

Baca juga: Polisi Tangkap 17 Terduga Provokator Bentrok Dua Ormas di Bekasi

Setelah pemukulan tersebut, kedua belah pihak saling melapor ke daerahnya masing-masing dan saling mengumpulkan massa.

Akhirnya dua kelompok warga saling serang dengan melempari batu dan membakar ban bekas. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com