Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Tabrak Rumah Warga, Kapolsek Ini Sempat Tak Mengaku

Kompas.com - 27/05/2020, 08:38 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Usai menabrak rumah warga dengan mobil yang dikendarainya di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/5/2020) malam, Kapolsek Rembang Iptu YS, sempat tak mengaku jika ia yang telah menabrak.

Hal itu diungkapkan Mahfudz, orangtua balita tiga tahun yang tewas setelah ditabrak mobil kapolsek tersebut.

Kata Mahfudz, usai menabrak rumah mertuanya, Iptu YS sempat tak mengakui kalau dia pengemudi mobil tersebut.

"Semula dia (YS) tak mengakui kalau dia sopirnya dan menyebut kalau sopirnya lari," kata Mahfudz.

Baca juga: Fakta Mobil Kapolsek Tabrak Rumah Warga, Diduga Mabuk, Satu Balita dan Neneknya Tewas di Lokasi

Akibat peristiwa itu, anaknya berinisial PT, dan neneknya YS (50) tewas di lokasi kejadian.

Mafudz tak menduga jika anak dan mertuanya tewas dalam kejadian itu.

Ia menduga, kapolsek itu mengemudikan mobil dalam keadaan mabuk.

"Mulutnya bau alkohol, ngomongnya nggak jelas seperti orang mabuk," ujarnya.

Baca juga: Kronologi Kepala Desa Dikeroyok Usai Tegur Jemaah yang Shalat Id di Masjid

Sementara itu, Kapolres Rembang AKBP Dolly A Primanto membenarkan polisi yang menabrak rumah warga tersebut adalah anggotanya.

"Benar, pengemudi kapolsek di Polres Rembang," kata Dolly, saat dihubungi Kompas.com, melalui ponsel, Selasa (26/5/2020).

Dolly mengatakan, saat peristiwa itu terjadi, YS hendak berangkat kerja.

Dari pengakuannya, YS mencoba menghindari seseorang yang hendak menyeberang di depannya, karena tak dapat menguasai kemudinya hingga terjadilah peristiwa itu.

"Pengemudi terhalusinasi melihat orang menyeberang, sehingga banting stir menabrak rumah warga," ujar Dolly.

Baca juga: Kapolsek yang Tabrak Rumah Warga di Rembang Diduga Mabuk

Masih dikatakan Dolly, saat ini kasus kecelakaan yang menewaskan dua orang tersebut sudah dilimpahkan ke Polda Jateng.

"Kasus kecelakaan ini diserahkan ke Polda Jateng. Masih diperiksa di Polda Jateng. Apakah pengemudi mabuk saat mengendarai kendaraan masih dugaan," ujar Dolly.

Sebelumnya diberitakan, sebuah mobil Isuzu Panther bernomor polisi L 1476 GK yang dikemudikan seorang kapolsek menabrak rumah warga di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/5/2020) malam.

Baca juga: Pengakuan Kapolsek Tabrak Rumah, Terhalusinasi Menghindari Orang Menyeberang

Diketahui, kapolsek yang menabrak rumah warga tersebut berinisial Iptu YS, yang merupakan Kapolsek di Polres Rembang.

Akibat peristiwa itu, seorang balita berusia tiga tahun berinisial PT, dan neneknya YS (50) tewas di lokasi kejadian.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, peristiwa tersebut berawal saat mobil yang dikendarai YS melaju kencang dari arah barat menuju timur sekitar pukul 20.30 WIB.

Namun, karena tak dapat mengendalikan kemudinya. tiba-tiba mobil oleng ke kiri hingga menabrak rumah warga yang berada di pinggir jalan.

"Saat itu, pengemudi masih mengenakan seragam dinas kepolisian. Korban sudah dimakamkan" kata Kepala Desa Bangunrejo, Kusminanto.

Baca juga: Mobil Kapolsek Hantam Rumah di Rembang, Seorang Balita dan Neneknya Tewas

 

(Penulis:Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor: Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com