Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kapolsek Tabrak Rumah Warga di Rembang, Mengaku Lihat Orang Menyeberang

Kompas.com - 26/05/2020, 16:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sebuah mobil Isuzu Panther bernomor polisi L 1476 GK yang dikendarai seorang kapolsek di daerah Rembang menghantam sebuah rumah di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Senin (25/5/2020).

Akibatnya, dua penghuni rumah tewas di lokasi kejadian. Kedua korban adalah balita berusia tiga tahun dan neneknya, YS (50).

"Benar, pengemudi seorang kapolsek di Polres Rembang," kata Kapolres Rembang, AKBP Dolly A Primanto, saat dihubungi Kompas.com, melalui ponsel, Selasa (26/5/2020).

Baca juga: Kenakan Seragam, Kapolsek yang Tabrak Rumah Warga Hendak Apel

Dolly menjelaskan, pengemudi diketahui berinisial Iptu SY. Dari keterangan sementara, mobil melaju kencang dari arah barat menuju timur sekitar pukul 20.30 WIB.

Namun, entah karena apa, mobil Iptu SY tersebut tiba-tiba lepas kendali dan oleng ke kiri hingga menyeruduk rumah warga yang berada di pinggir jalan.

Akibatnya, tembok rumah remuk pada bagian depan.

 

Baca juga: Mobil Kapolsek Hantam Rumah di Rembang, Seorang Balita dan Neneknya Tewas

Mobil Isuzu Panther bernopol L 1476 GK yang dikemudikan oknum kepolisian, Iptu SY menghantam rumah warga di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/5/2020) malam.DOKUMEN WARGA Mobil Isuzu Panther bernopol L 1476 GK yang dikemudikan oknum kepolisian, Iptu SY menghantam rumah warga di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/5/2020) malam.
Saat ini, kata Dolly, kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Polda Jateng.

"Benar kasus diserahkan ke Polda Jateng. Pengemudi Iptu SY, Kapolsek di jajaran Polres Rembang," kata Dolly saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (26/5/2020).

Sementara itu, sejumlah warga mengatakan, saat kejadian tersebut pengemudi masih mengenakan seragam dinas.

"Saat itu pengemudi masih mengenakan seragam dinas kepolisian. Korban sudah dimakamkan," kata Kepala Desa Bangunrejo, Kusminanto.

Dolly menjelaskan, sebelum kejadian, Iptu SY yang mengenakan seragam dinas kepolisian tersebut hendak berangkat bekerja.

"Yang bersangkutan perjalanan apel ke polsek," kata Dolly.

Diduga berhalusinasi

Berdasar pengakuan Iptu SY, kecelakaan diduga karena yang bersangkutan berhalusinasi melihat ada orang menyeberang.   

"Pengemudi mengaku terhalusinasi melihat orang menyeberang, sehingga banting stir menabrak rumah warga," kata Dolly, saat dihubungi Kompas.com, melalui ponsel, Selasa (26/5/2020).

Namun demikian, pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap pemicu kecelakaan. 

"Sudah lima kali kecelakaan dengan pengakuan yang sama. Namun, tetap kami periksa sesuai prosedur. Kasus diserahkan Polda Jateng," ujar Dolly.

(Penulis: Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor :Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com