KOMPAS.com - Warga Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi, digegerkan dengan ditemukannya sesosok mayat laki-laki di perkebununan teh Kayu Aro tepatnya di belakang objek wisata Aroma Peco, Minggu (24/5/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Diketahui, mayat tersebut bernama Zulkarnaini, warga Desa Sunagi Jernih, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Saat ditemukan warga, mayat tersebut dalam kondisi telungkup di kawasan teh.
Oleh warga penemuan sesosok mayat tersebut dilaporkan ke polisi.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), ternyata
Setelah dilakukan olah TKP, ternyata mayat di kebun teh tersebut merupakan korban pembunuhan.
Kemudian polisi melakukan penyelidikan dan penyidikan. Hasinya, petugas berhasil menangkap pelaku pembunuh mayat di kebun teh tersebut.
Pelaku diketahui berinisial AM (45), warga Desa Sungai Jernih, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, Jambi, yang tak lain adalah selingkuhan korban.
AM ditangkap beberapa jam setelah mayat korban ditemukan.
Adapun motif pembunuhan yang dilakukan AM kesal dengan korban karena sebagai selingkuhan sering dimarahi.
Pelaku membunuh korban dengan cara memberi obar kuat untuk berhubungan badan.
Tapi sebenarnya, itu adalah obat pembasmi hama tanaman kentang yang bubuknya telah dimasukkan dalam kapsul obat tersebut.
Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:
Kaposlek Kayuaro Iptu Dolizar mengatakan, saat ditemukan warga, mayat dalam posisi telungkup.